PR BANDUNG RAYA – BTS mengadakan konser live MAP OF THE SOUL ON:E dengan bertujuan untuk menyampaikan kebahagiaan kepada semua orang pada 10 Oktober 2020.
Ada banyak momen menyenangkan untuk ARMY, namun pidato penutupan Jimin berakhir dengan air mata. Tak hanya diakhiri dengan air mata Jimin, namun begitu pula dengan penggemar.
Dikutip Prbandungraya.pikiran-rakyat.com dari Koreaboo, pada pidato tersebut, air mata menetes begitu saja saat Jimin mulai berbicara.
Baca Juga: Fahri Hamzah Bongkar Peran Ketum Parpol dalam Sistem Pemerintahan Mengenai UU Cipta Kerja
"Aku tidak bisa berkonsentrasi sejak Encore..." Jimin mengusap dahinya dan memalingkan muka untuk menyembunyikan air matanya. Jimin mencoba melawan perasaannya.
Awalnya, V berkata, "Jangan menangis. Jangan menangis."
Namun, RM langsung memberinya lampu hijau dengan berkata, "Kamu harus menangis."
Namun Jimin tidak menyerah, dia mengawali dengan mencoba menjelaskan betapa sulitnya bekerja untuk sebuah konser di masa pandemi.
Baca Juga: Sinopsis Anime 'Love Me, Love Me Not' yang Akhirnya Rilis Setelah Tertunda Karena Pandemi Covid-19
“Saat kami mempersiapkan pertunjukan ini, saya merasa ini benar-benar tidak adil sebelum kami mempersiapkan pertunjukan ini. Karena Covid-19,” ucap Jimin.
Seperti diketahui, pandemi Covid-19 memang melanda di seluruh dunia dan hanya menyisakan dua bulan ke depan di tahun 2020 ini.
Masa-masa sulit ini menempatkan BTS menjadi jauh dari penggemarnya, ARMY. Untungnya, BTS selalu berusaha melakukan yang terbaik untuk menyapa penggemar dan tampil melalui konser online.
Baca Juga: LINK LIVE STREAMING Timnas U-19 Malam Ini, Shin Tae-yong Ungkap Adanya Strategi Berbeda
Ketika Jimin mengungkapkan keinginannya untuk berbagi momen berharga konser kepada para penggemar, Jimin tidak tahan dengan perasaan sedih itu.
Jimin berhenti dan menyeka air matanya, "Pertama-tama, saya ingin berbagi kebahagiaan dengan kalian dengan berdiri di atas panggung bersama para anggota,"
Namun setelah mendengar sorakan ARMY, Jimin merasakan kesedihan dan menangis. Tidak bisa lagi menahan emosinya, dia menyeka air matanya lagi. RM dengan cepat meletakkan tangannya di pundaknya untuk memberinya kekuatan.
Baca Juga: Ekspor Kopi Gayo Anjlok hingga 70 Persen, Petani di Aceh Kian Terpuruk Akibat Permintaan Merosot
Setelah mengumpulkan kekuatan dirinya untuk berbicara, Jimin mengungkapkan betapa frustrasinya tentang fakta bahwa dia tidak dapat berkomunikasi dengan penggemar selama dia harus terus menunggu.
"Hanya itu yang ingin saya lakukan, jadi saya tidak mengerti mengapa ini terjadi pada saya,"
Dukungan ARMY yang luar biasa dan melihat para anggota yang tetap mampu memanfaatkan situasi sebaik-baiknya adalah yang dibutuhkan Jimin untuk memenangkan hatinya.
Baca Juga: Polrestabes Bandung Tembak Pelaku Modus Ganjal ATM, Barang Bukti Puluhan Juta
Jimin berkata, “Pada selama encore, saya melihat para member tetap bersenang-senang di atas panggung. Hal itu membuatku emosional dan menangis."
Mendengar hal tersebut, semua orang ikut meneteskan air mata saat Jimin terlihat sangat emosional dan berusaha tegar. Jimin dan ARMY sepertinya berada di frekuensi yang sama, mengingat pandemi Covid-19 memang melanda hampir seluruh dunia dan membuat banyak orang kesulitan bekerja karena semakin banyak keterbatasan.***