PR BANDUNGRAYA - Beberapa fakta terungkap dalam kecelaan maut di Tanjakan Cae, Desa Sukajadi, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat pada Rabu, 10 Maret 2021.
Insiden mengerikan itu terjadi saat bus yang mengangkut rombongan peserta ziarah dari SMP IT Al Muawwanah, Cisalak, Kabupaten Subang.
Kecelakaan maut Bus Sri Padma Kencana masuk jatuh ke jurang berkedalaman 20 meter.
Baca Juga: Kronologi Kecelakaan Maut Bus yang Masuk Jurang di Sumedang, 19 Orang Dilaporkan Meninggal Dunia
Mirisnya, akibat kecelakaan maut itu menyebabkan 26 penumpang tewas.
Diduga, sopir yang mengendalikan bus ikut menjadi korban meninggal dunia.
Tak hanya itu, pemilik PO bus pun ikut menjadi korban dalam tragedi itu.
Kecelakaan maut terjadi di Tanjakan Cae, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Kecelakaan maut yang dialami oleh sebuah bus pariwisata itu, terjadi pada Rabu, 10 Maret 2021 malam.
Bus pariwisata yang berkapasitas 62 orang itu terperosok ke dalam jurang sedalam kurang lebih 20 meter.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Film Korea Terbaru, Ada Double Patty hingga Deliver Us From Evil
Saat dilakukan evakuasi bus pariwisata tersebut dalam keadaan terbalik.
Titik lokasi kecelakaan bus pariwisata itu berupa jalan menurun yang cukup panjang.
Terkait jumlah korban jiwa dalam kecelakaan maut tersebut, Analis SAR Kantor SAR Bandung, Maman mengatakan hingga pagi ini, Kamis 11 Maret 2021, total korban jiwa dari peristiwa tersebut berjumlah 26 orang.
Lebih lanjut, maman mengatakan, 39 orang lainnya yang dinyatakan selamat.
"Keterangan dari humas RSUD Sumedang korban yang berhasil dievakuasi dan dibawa ke RSUD sumedang totalnya selamat 39 orang yang meninggal dunia 26 orang," kata Maman saat on air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Kamis 11 Maret 2021.
Korban yang selamat mengalami luka-luka, dan kini telah dievakusi ke fasilitas kesehatan untuk mendapatkan perawatan medis.
Selain jumlah korban jiwa, menurut Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor SAR Jawa Barat Supriyono, sejauh ini tidak ada warga setempat atau pengguna jalan lain yang menjadi korban atas kecelakaan tersebut.
Lokasi kecelakaan berjarak kurang lebih 85 kilometer dari Kota Bandung.
Hingga kini, petugas masih melakukan evakuasi terhadap bus yang masuk ke dalam jurang dengan menggunakan alat berat.
Diketahui jalan tersebut merupakan akses penghubung antara Garut dan Kabupaten Sumedang.***