PR BANDUNGRAYA – Para peneliti tidak tahu persis berapa lama virus penyebab Covid-19 ini bisa bertahan di kain masker.
Namun, menurut sebuah penelitian pada bulan April, virus masih dapat ditemukan di masker bedah setelah tujuh hari terpapar.
Sementara itu, pakar kesehatan sekaligus relawan Covid-19, Dokter Muhamad Fajri Adda'i merekomendasikan untuk mencuci masker setelah digunakan.
Lalu, jika masker menjadi lembap karena olahraga atau aktivitas, segera gantilah dengan yang bersih.
Baca Juga: Fachrul Razi dalam Kondisi Baik dan Diisolasi di Rumah Sakit Usai Dinyatakan Positif Covid-19
Laman Medical Daily menyarankan dalam pencucian juga harus mempertimbangkan jenis kain. Masker kain dengan 100 persen katun bisa dicuci seperti pakaian biasa dengan menggunakan deterjen.
Beberapa orang menyukai detergen beraroma untuk cucian mereka, tetapi hal ini dapat membuat masker tersebut memiliki bau berlebihan. Oleh karena itu, sebaiknya beralih ke produk bebas pewangi.
Selain itu, gunakan air panas dengan cara rendam masker selama kurang lebih 5 menit, lalu bilas dengan air bersuhu ruangan.
Biarkan kain benar-benar kering sebelum dipakai kembali Jika Anda tidak menggunakan pengering, keringkan masker di bawah sinar matahari langsung.
Baca Juga: Para Ahli Ungkap 6 Hal Tabu Seputar Seks bagi Kalangan Remaja
Johns Hopkins mengatakan, Anda juga bisa mencuci masker di wastafel atau bak mandi dengan sabun setidaknya selama 20 detik, lalu mengeringkannya di pengering.
Kemudian pada saat bepergian, masukkan masker ke dalam kantung khusus agar tetap bersih. Jangan taruh di saku atau ransel Anda.
Selain itu, hindari sering menyentuh masker. Ingatlah untuk mencuci tangan Anda sebelum dan sesudah menyentuh atau memakai masker.
Saat memakai masker, Fajri mengingatkan untuk memakai masker dengan benar.
Penggunaan yang tidak tepat dapat menyebabkan penurunan efisiensi dan mengurangi keamanan pemfilteran lebih dari 60 persen.
Baca Juga: Hasil Riset Peneliti ITB: Pantai Selatan Jawa Barat dan Jawa Timur Berpotensi Tsunami
“Pakai dari hidung ke dagu. Percuma jika dimiringkan. Anda perlu memakai masker dengan pas. Kalau pakai masker jangan dilepas, kalau mau lepas pergilah ke tempat kosong. Lepaskan dari belakang. Jangan lepaskan saat ada orang lain di sana," kata Fajri.
Perlu diperhatikan, saat Anda di transportasi umum sebaiknya tidak perlu berbicara bahkan tertawa. Hal ini guna mengurangi risiko droplet yang bisa saja mengandung virus penyebab Covid-19 dari Anda ke orang lain.***