Network
Kucing hitam juga kadang dijadikan sebagai maneki neko oleh penduduk Jepang, yang disimpan depan toko. Maneki neko sendiri patung kucing yang dianggap pembawa keberuntungan.
Baca Juga: Mitos atau Fakta: Kucing Suka Menggosokkan Tubuhnya ke Kaki Manusia Itu Pertanda Apa?
Sejarah maneki neko berawal dari seorang samurai yang sedang berteduh di bawah pohon karena hujan badai. Ketika berteduh, sang samurai melihat seekor kucing yang melambaikan tangannya terus menerus.
Tak lama, sang samurai membawa kucing tersebut dan masuk kedalam sebuah kuil tua. Setelah didalam, pohon yang dijadikan tempat berteduhnya terkena sambaran petir.
Dari sana sang samurai percaya, jika kuil dan kucing bernama Tama itu mendatangkan keberuntungan. Sehingga, penduduk disana mengunjungi kuil tersebut untuk meminta keberuntungan.
Baca Juga: Cara Kucing Berinteraksi yang Jarang Disadari, Bukan Hanya Mengeong Loh
Namun Tama (kucing yang diselamatkan sang biksu) ini mati, lalu dikuburkan secara hormat. Kemudian untuk menghormati Tama si kucing dibuatkan lah patung tersebut.
Maneki neko sendiri memiliki 6 warna yang dimana masing-masing memiliki arti tersendiri.
Misalnya untuk warna emas itu melambangkan kemakmuran atau kekayaan. Sedangkan putih artinya kebahagiaan, lalu merah adalah cinta. Warna calico digambarkan sebagai bentuk keberuntungan, hijau mempunyai arti meminta kesehatan. Dan terakhir warna hitam adalah proteksi dari aura negatif.
Itulah informasi terkait mitos kucing hitam di Jepang, yang dijadikan maneki neko sebagai keberuntungan.***
