BANDUNGRAYA.ID- Inilah 9 hal yang terjadi jika Kamu berhenti konsumsi daging merah, ternyata salah satunya dapat menurunkan kolestrol.
Daging merah menjadi salah satu sumber protein bagi tubuh, daging merah biasanya diolah menjadi makanan yang enak dan bergizi.
Namun, dibalik manfaatnya, daging merah ternyata juga bermanfaat jika tidak dikonsumsi secara berlebihan maupun tidak dikonsumsi sama sekali.
Dilansir dari The Healty, 9 hal yang terjadi pada tubuhmu jika berhenti makan daging merah, selengkapnya sebagai berikut.
1. Berat Badan Turun
Pada dasarnya daging merah memiliki kalori yang cukup tinggi, terlebih apabila pengolahannya yang kurang tepat.
Berdasarkan Journal of General Internal Medicine tahun 2015, orang yang berdiet vegetarian kehilangan lebih banyak berat badan daripada mereka yang berdiet non-vegetarian.
2. Asam Dalam Tubuh Menurun
Daging merah menghasilkan muatan asam yang tinggi untuk diserap dan dinetralkan oleh tubuh.
Baca Juga: Jangan Sampai Dibuang! Selada Ternyata Kaya Akan Manfaat, Salah Satunya Bisa Bikin Kurus?
Ditambah lagi, tingkat keasamaan tinggi dalam tubuh menciptakan kondisi yang ideal untuk penyakit.
3. Jarang Kembung
Tubuh mencerna daging merah lebih lambat dibanding makanan lain, itulah sebabnya besar kemungkinan menyebabkan sembelit, sakit perut, dan peningkatan gas.
Sebuah studi tahun 2015 yang diterbitkan dalam jurnal Nutrition Research menemukan bahwa vegetarian memiliki tingkat peradangan yang lebih rendah daripada pemakan daging.
Baca Juga: DIJAMIN Ampuh! Lakukan Ini untuk Mengatasi Kolesterol Tinggi, Nomor 4 Paling Bandel!
4. Kulit Membaik
Mengurangi konsumsi daging merah dan beralih mengonsumsi buah dan sayuran yang kaya serat dan vitamin seperti A, C, dan E dapat melawan radikal bebas.
5. Menurunkan Kadar kolesterol
Berhenti mengonsumsi daging merah dapat mengurangi jumlah lemak jenuh yang dikaitkan dengan kadar kolesterol yang lebih tinggi.
Baca Juga: Sering Alami Gangguan Tidur? Inilah Cara Atasi Insomnia, Dijamin Langsung Ampuh!
American Heart Association merekomendasikan membatasi dengan jumlah tidak lebih dari 6 persen jumlah lemak jenuh dalam kalori harian.
Keseimbangan ini mengurangi risiko kolesterol tinggi, yang dapat menyebabkan penumpukan plak di dinding arteri.
Penumpukan ini disebut aterosklerosis yang dapat menyebabkan penyakit arteri koroner (CAD), serangan jantung, stroke, atau serangan iskemik sementara (TIA) dan penyakit arteri perifer.
6. Mengurangi Risiko Kanker
Pada tahun 2015, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengklasifikasikan daging merah sebagai kemungkinan karsinogen yang berarti dapat menyebabkan kanker.
7. Menurunkan Risiko Terkena Penyakit Serius
Daging merah mengandung lemak jenuh dalam jumlah tinggi yang terkait dengan peningkatan risiko penyakit kardiovaskular, obesitas, dan diabetes.
Baca Juga: Cari Ide Menu Sarapan? Inilah Rekomendasi Menu Sarapan Simple, Murah dan Anti Ribet!
8. Memiliki lebih banyak energi
Mengganti daging merah dengan makanan yang lebih sehat, seperti kacang-kacangan, lemak nabati, biji-bijian, buah-buahan, dan sayuran, dapat menghasilkan tingkat energi yang lebih tinggi
9. Kekurangan Nutrisi Tertentu
Baca Juga: Jangan Kaget! Mandi di Pagi Hari Ternyata Bisa Menurunkan Berat Badan, Cek Informasinya di Sini!
Meskipun mungkin untuk mengganti protein yang hilang dalam nutrisi harian, namun beberapa nutrisi memang berasal dari daging merah.
Kemungkinan tubuh Kamu akan mulai kehabisan protein jika Anda tidak menambahnya.
Itulah beberapa hal yang terjadi jika berhenti konsumsi daging merah.***