Network
PR BANDUNGRAYA - Tanaman Aglaonema yang dikenal sebagai Sri Rejeki kini tengah banyak digandrungi oleh pecinta tanaman hias.
Banyak alasan dibalik kepopuleran tanaman hias satu ini, selain harganya terjangkau, tanaman hias yang tumbuh di banyak negara Asia Tenggara ini juga mudah untuk didapatkan. Keuntungan lainnya, tanaman hias Aglaonema juga mudah untuk di rawat.
Seperti tanaman lainnya, Aglaonema akan tumbuh bila mendapatkan asupan cahaya, temperatur, dan kelembapan yang pas.
Baca Juga: Drakor Hospital Playlist Season 2 Siap Hadir Kembali, Akan Ada Kejutan Karakter Baru Lho!
Berikut ini Prbandungraya.pikiran-rakyat.com merangkum 5 hal yang wajib dipenuhi agar Aglaonema Anda tumbuh dengan baik. Aglaonema tahan dengan pencahayaan minimal setara 150 cahaya lilin, makanya tanaman hias ini cocok dipakai sebagai indoor plant dalam waktu cukup lama bisa 1-2 minggu.
1. Cahaya
Aglaonema membutuhkan sinar matahari yang cukup untuk proses fotosintesis. Beberapa jenis Aglaonema lebih senang berada di lokasi teduh dengan pencahayaan terbatas, kira-kira 10 persen-30 persen sehingga dibutuhkan paranet sekitar 70 persen-90 persen.
Baca Juga: 14 Coretan Gambar Ini Dapat Mengungkap Kepribadian Kamu, Simak Penjelasannya
Bila diletakkan di dataran rendah, Algonema membutuhkan paranet 90 persen sehingga sinar matahari yang masuk 10 persen. Sementara bila diletakkan di dataran sedang umumnya Sri Rejeki memerlukan paranet 70 pesen.
Cahaya matahari yang terlalu terik dapat membakar helai daun Aglaonema. Akan tetapi, bila kekurangan cahaya, tanaman akan terhambat pertumbuhannya. Tanda-tanda kelebihan cahaya matahari adalah daun Aglaonema menjadi pucat, putih, dan bahkan ada titik-titik gosong atau terbakar, serta daun terlihat cenderung tegak.
2. Temperatur
Baca Juga: Tonton Serunya BTS Main Gim 'What The Box' di Run BTS, Jungkook dan V Saling Curang
Aglaonema termasuk jenis tanaman yang membutuhkan tingkat kelembaban yang tinggi. Temperatur siang yang diperlukan adalah 24 derajat cecius-29 derajat celcius, sedangkan temperatur malam yang diperlukan adalah 18 derajat celcius-21 derajat celcius.
Tetapi Aglaonema, seperti halnya tanaman hias ruangan pada umumnya, sangat mudah menyesuaikan diri pada temperatur yang ada, asalkan temperatur tersebut tidak berubah-ubah.
3. Kelembapan
Baca Juga: Babak Baru Kasus Video Asusila Diduga Mirip Gisel, Dua Pelaku Penyebar Video Jadi Tersangka
Aglaonema tumbuh dengan baik pada kelembaban yang relatif tinggi. Tanaman hias Aglaonema menyukai udara dengan kelembaban sekitar 50 persen yang merupakan perpaduan suhu ideal sekitar 25 derajat celcius pada siang hari dan 16 celcius sampai 20 derajat celcius pada malam hari.
4. Pupuk
Pupuk yang biasa dipakai untuk Algaonema ialah pupuk NPK. Perbandingan ketiga unsur yang baik digunakan ialah 1 : 1 : 1 atau 3 : 1 : 2.
Baca Juga: 9 Alasan Tidur di Kamar Bersuhu Dingin, Lebih Baik untuk Kesehatan Tubuh
Unsur N diperlukan lebih banyak karena unsur merangsang pertumbuhan daun yang sehat dan segar, serta memperbanyak anakan.
Unsur P bisa diberikan lebih sedikit karena unsur ini membantu pembentukan akar, bunga, dan biji.
Unsur K diberikan dengan dosis yang cukup. Unsur K berguna memperlancar semua proses yang ada di dalam tanaman dan memperkuat jaringan sehingga tanaman tidak mudah terserang penyakit.
Baca Juga: Spoiler Gila-gilaan! Masih H-7 Menuju Comeback, BTS Sengaja Unboxing Album BE di Depan ARMY
5. Penyiraman
Aglaonema membutuhkan air dalam jumlah memadai, tapi tidak menyukai media basah atau tergenang. Semprotkan air pada daun, mulai dari bagian atas hingga seluruh permukaannya basah. Media tanam juga disemprot air, tetapi jangan terlalu basah sampai akar-akarnya.***
