BANDUNGRAYA.ID - Jangan screenshot percakapan Anda di Aplikasi berbalas pesan, Bos Facebook bongkar bahayanya.
Facebook saat ini menjadi aplikasi yang banyak digunakan masyarakat Indonesia bahkan dunia.
Hampir setiap orang yang memiliki hp atau gawai, kerap kali menginstal Facebook untuk berbagai kepentingan.
Baca Juga: Unggah Video Pendek di Facebook, Content Creator Kini Bisa Dapat Uang Lewat Iklan
Baca Juga: 5 Amalan Bulan Rajab: Pahala Membanjiri Umat Muslim Setiap Hari!
Namun baru-baru inu, bos Facebook, Mark Zuckerberg mengeluarkan peringatkan kepada para pengguna platformnya, khususnya Facebook Messenger, untuk tidak mengambil tangkapan layar atau screenshot percakapan mereka.
Pendiri Facebook sekaligus CEO perusahaan induk Meta itu mengatakan dalam sebuah unggahan pada Jumat lalu bahwa pembaruan Messenger akan memberi tahu pengguna jika gambar obrolan mereka telah diambil oleh orang lain.
"Pembaruan baru untuk obrolan Messenger terenkripsi ujung-ke-ujung sehingga Anda mendapatkan pemberitahuan jika seseorang menangkap layar pesan yang hilang," kata Mark Zuckerberg.
Pernyataan itu dia sematkan bersama dengan gambar tangkapan layar percakapannya dengan sang istri, Priscilla Chan.
"Kami juga menambahkan GIF, stiker, dan reaksi ke obrolan terenkripsi juga," ucapnya, sebagaimana dikutip dari Independent pada Senin, 7 Februari 2022.
Pengumuman tersebut mengikuti pembaruan ke platform Facebook Messenger yang banyak digunakan, sehingga memungkinkan orang untuk mengatur agar pesan mereka menghilang.
Baca Juga: Daftar KIP Kuliah 2022 di Sini: Selamat Bakal Ditransfer Rp33,6 Juta
Fitur tersebut sejauh ini telah diluncurkan di Amerika Serikat dan diperkirakan akan diperkenalkan untuk pengguna Facebook di Eropa dalam beberapa pekan mendatang, menurut USA Today.
Terkait hal itu, platform perpesanan saingannya sudah menawarkan opsi agar pesan pengguna menghilang, serta pemberitahuan ketika percakapan mereka telah di-screenshot.
Itu termasuk Snapchat, sementara WhatsApp menyertakan enkripsi ujung-ke-ujung - sebagai fitur baru yang diperkenalkan Facebook baru-baru ini.
Baca Juga: UPDATE Terbaru Harga Hp Samsung Februari 2022: Mulai Rp1 Jutaan dengan Spesifikasi Mahal!
Baca Juga: Viral Video Rekaman Detik-detik Kecelakaan Vanessa Angel: NGERI! Tabrak Beton, Mobil Terpingkal
Laporan menunjukkan langkah Facebook itu sebagai tanggapan atas kekhawatiran seputar keamanan dan kontroversi yang lebih luas seputar keamanan daring dan hak untuk kebebasan berbicara.
"Kapan kalian menambahkan tombol tidak suka? Kami membutuhkan jawaban," kata seorang pengguna Facebook sebagai tanggapan atas unggahan Zuckerberg.
"Mungkin itu bisa mencari cara untuk memberi makan yang lapar atau lebih baik, menyembuhkan semua penyakit mental yang disebabkan oleh platform ini, atau mungkin menampung tunawisma," kata seorang pengguna lain.
"Bisakah itu melakukan salah satu dari ini," sambungnya.
Artikel ini perdana tayang di Pikiran Rakyat berjudul "Mark Zuckerberg: Jangan Screenshot Obrolan Anda di Aplikasi Berbalas Pesan, Berbahaya".
Selain pembaruan di Messenger, Instagram pun akan memberlakukan update seperti itu.***(Ikbal Tawakal/Pikiran Rakyat)