PR BANDUNGRAYA - Kabar duka datang dari miliarder kelas dunia, Bill Gates, yang harus rela kehilangan ayahnya William Henry Gates. Ayah Bill Gates tutup usia di umur 94 tahun, pada Senin, 14 September 2020.
Kabar tersebut diketahui, usai pemilik Microsoft berusia 64 tahun ini mengunggah postingan yang di blognya di hari Selasa, pada 15 September 2020, Gates menambahkan narasi dalam unggahannya.
“Ayah saya meninggal dengan damai di rumah kemarin, dikelilingi oleh keluarga,” kata dia.
Baca Juga: Drakor Romantis Kian Mendebarkan, Lee Joon Gi dan Chae Won Moon Mulai Fase Baru di 'Flower of Evil'
“Kami akan merindukannya lebih dari yang bisa kami ungkapkan sekarang. Kami merasakan kesedihan tapi juga rasa syukur,” tutur Bill Gates.
Dilansir dari People, Bill Gates menjelaskan kematian ayahnya, bahwa ayahnya meninggalkan karena kesehatan yang sudah menurun dan juga karena sudah faktor usia, yang mengingat ayahnya sudah menginjak usia 94 tahun.
“Ayah saya meninggal bukan hal yang tidak terduga, dia sudah berusia 94 tahun dan kesehatannya menurun,” katanya.
Baca Juga: Ini Daftar Grup K-Pop yang Akan Comeback dan Debut Akhir September: Ada SuperM hingga TREASURE
Lanjutnya, ia merasa beruntung mempunyai ayah William H. Gates dalam kehidupannya. Ayahnya adalah seorang yang bijkasana, murah hati, empati, dan kerendahan hati.
“Kami merasa beruntung memiliki pria yang luar biasa ini dalam hidup kami selama bertahun-tahun. Dan kami tidak sendirian dalam perasaan ini. Kebijaksanaan, kemurahan hati, empati, dan kerendahan hati ayah saya memiliki pengaruh besar pada orang-orang di seluruh dunia,” katanya.
Bill Gates, mengakui bahwa ayahnya adalah pilar penting bagi pencapaian kesuksesannya selama ini, dia mengungkapkan jika bukan karena ayahnya ia tidak bisa menjadi orang tersukses di dunia sekarang ini.
Baca Juga: Beda Agensi, Ternyata EXO dan BLACKPINK Telah 4 Kali Endorse Merek Mewah yang Sama, Apa Saja?
“Saya tahu cinta dan dukungan mereka tidak bersyarat, bahkan ketika kami berbeda pendapat ketika di masa remaja saya. Saya meyakini itu adalah alasan saya merasa nyaman mengambil resiko besar ketika saya muda,” tutur dia.
Diketahui jika Bill Gates tidak meneruskan pendidikan kuliah di Harvard University di Cambridge pada tahun 1975. Ia lebih memilih untuk memulai membangun dan mengembangkan Microsoft bersama Paul Allen.
Sementara itu Melinda Gates mengungkapkan bahwa Bill Gates selalu menjadi contoh dalam meraih kesuksesannya.
Baca Juga: Viral Aksi Emak-emak di Sumedang Gunting Bendera Indonesia Sambil Bersorak, UU Ancam 5 Tahun Penjara
“Orang-orang biasa bertanya kepada ayah saya ‘apakah dia benar-benar Bill Gates?’ sebenarnya, dia adalah segalanya yang saya coba. Saya kan merindukannya setiap saat,” kata Melinda Gates.***