Belok dari Kebijakan Trump, Penasihat Biden Tak Lagi Akui Golan sebagai Wilayah Israel

- 9 Februari 2021, 14:18 WIB
Donald Trump.
Donald Trump. /Instagram/@donaldtrump

Penasihat Biden itu sebelumnya mengatakan ia tidak akan mencabut pengakuan resmi AS terhadap kedaulatan Israel di Golan.

Baca Juga: VIRAL! Crazy Rich Jakarta Helena Lim Terima Vaksin Covid-19, dr. Tirta: Jika Bukan Nakes Saya Keberatan!

Blinken juga sempat menegaskan komitmen pemerintahan Biden akan mempertahankan Kedutaan Besar AS di Yerusalem.

Sementara saat Pemerintahan Trump, AS mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel, bertentangan dengan kebijakan luar negeri AS sebelumnya.

Biden bersama timnya mengatakan mereka akan memulihkan kembali hubungan dengan Palestina yang sempat putus saat pemerintahan Trump. Biden juga akan menyalurkan kembali bantuan dan menolak aksi-aksi sepihak, misalnya pembangunan pemukiman secara ilegal di daerah pendudukan.

Baca Juga: Hari Pers Nasional 2021: Jokowi Kirim Dua Hadiah Ini untuk Awak Media, Salah Satunya 5.000 Dosis Vaksin Covid

Kegagalan Biden untuk menghubungi Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu memancing banyak pertanyaan di kalangan para ahli dan pengamat di Timur Tengah. Jika melihat ke dua pendahulu Biden, Obama dan Trump dapat berbicara langsung dengan Netanyahu beberapa hari setelah resmi menjabat.

"Saya yakin mereka akan meluangkan waktu untuk berbicara dalam waktu dekat ini," kata Blinken.***

Halaman:

Editor: Fitri Nursaniyah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x