Bisa Dilihat Mata Telanjang, Komet Leonard Bakal Jadi Objek Antariksa Paling Terang yang Melintas di Tahun Ini

- 4 Maret 2021, 07:30 WIB
Ilustrasi komet Leonard yang diprediksi akan menjadi objek antariksa paling terang yang akan melintas di tahun 2021.
Ilustrasi komet Leonard yang diprediksi akan menjadi objek antariksa paling terang yang akan melintas di tahun 2021. /Pexels/A Owen

Baca Juga: Soal Perpres Investasi Miras, Refly Harun Pertanyakan Dalang Dibaliknya: Siapa Otak Dibalik Ini?

Penemuan komet Leonard pada 12 Februari 2021.
Penemuan komet Leonard pada 12 Februari 2021. Twitter/@PepeChambo

Tidak ada detail spesifik tentang ukuran, bentuk, dan struktur Leonard yang tersedia seperti yang baru-baru ini ditemukan, tetapi kemungkinan akan berubah saat semakin dekat ke Bumi.

Komet Leonard sudah menunjukkan tanda-tanda ekor saat mulai menghangat saat mendekati tata surya bagian dalam, para astronom menjelaskan.

Saat ini berada di antara orbit Jupiter dan Mars tetapi sedang menuju ke dalam dan akan mencapai titik terdekatnya dengan Matahari sekitar 3 Januari 2022.

Baca Juga: Ridwan Kamil Ajak Warga Jabar Jadi Relawan Vaksin Rekombinan Covid-19 Anhui: Semangat Bela Negara

Waktu terbaik untuk melihatnya dari Bumi adalah pada bulan Desember tahun ini, dengan jarak terdekat ke planet kita pada 12 Desember 2021 pada jarak sekitar 35 juta per kilometer.

Magnitudo visualnya mungkin sekitar empat, yang cukup untuk terlihat dengan mata telanjang, meskipun akan sangat dekat dengan cakrawala, mirip dengan NEOWISE pada tahun 2020.

Dikutip PRBandungRaya.com dari DailyMail, EarthSky menyampaikan bahwa mereka  masih mendapatkan tampilan yang sangat bagus menggunakan teropong selama hari-hari sebelum pendekatan terdekat ke Bumi.

Baca Juga: Mutasi Virus Corona B117 asal Inggris Sudah Masuk Indonesia, Ternyata Ditemukan di Karawang

Pada awal Desember 2021, dengan visibilitas ke mata saja masih memungkinkan.

Ketika komet Leonard melakukan pendekatan terdekatnya, itu akan paling jelas dilihat melalui teropong, teleskop kecil dan kamera eksposur panjang.

Komet Leonard tersebut memiliki orbit hiperbolik yang artinya setelah melewati Matahari, ia akan terlontar keluar dari tata surya dan tidak pernah terlihat lagi dari Bumi.***

Lebih lanjut, komet Leonard tidak selalu berada pada lintasan luar dari tata surya, komet tersebut memiliki periode orbit sekitar 70.000 tahun.***

Halaman:

Editor: Elfrida Chania S

Sumber: dailymail.co.uk


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah