Dituding Sebagai Pencuri Riset Corona oleh Amerika Serikat, Tiongkok: Itu Bohong

- 17 Mei 2020, 18:09 WIB
MIKE Pompeo, Menteri Luar Negeri Amerika Serikat.* ANDREW HARNIK/AFP
MIKE Pompeo, Menteri Luar Negeri Amerika Serikat.* ANDREW HARNIK/AFP /

Baca Juga: Jessica Alba Akan Bintangi 'Trigger Warning', Film Netflix Garapan Sutradara Indonesia

Pernyataan itu menyebutkan bahwa FBI sedang menyelidiki pembobolan digital di organisasi AS oleh "aktor siber" yang terkait Tiongkok.

Menurut pantauan FBI, aktor siber tersebut sedang berupaya mengidentifikasi dan mencuri kekayaan intelektual (IP) berharga.

Mereka juga mengambil data kesehatan masyarakat terkait dengan vaksin, pengobatan, dan pengujian dari jaringan dan personel yang berafiliasi dengan penelitian terkait Covid-19 secara ilegal.

Baca Juga: Izin Salat Idulfitri Hanya untuk Masjid Al Akbar Surabaya, Keputusan Pemprov Jatim Dinilai Tak Adil

Pernyataan FBI dan Departemen Keamanan Dalam Negeri tidak memberikan penjelasan lebih lanjut tentang identitas target atau pelaku peretasan.

Sementara itu, Kedutaan Besar Tiongkok di Washington mengecam tuduhan itu dan menyebutnya sebagai kebohongan.

Mike Pompeo menjadi salah satu kritikus dalam pemerintahan Trump terhadap Tiongkok.

Dia menuduh negara itu menutup-nutupi keadaan pada awal kemunculan wabah, dia juga menuduh bahwa Tiongkok menolak berbagi informasi.

Seiring dengan memburuknya kondisi dunia akibat virus corona, hubungan antara Washington dan Beijing juga kian memburuk.***

Halaman:

Editor: Fitri Nursaniyah

Sumber: Permenpan RB REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x