Baca Juga: Daftar Berkas Seleksi Administrasi PPPK 2022, Segera Disiapkan, Bisa Berakibat Fatal Jika Diabaikan!
Ukraina mengakui adanya serangan yang diluncurkan oleh negaranya, namun mereka menyerang setelah lewat dari jam malam warga sipil.
Dilansir dari Reuters, komite investigasi Rusia mengatakan bahwa Pasukan Ukraina dengan sengaja menyerang warga sipil saat menyebrangi sungai Dnipro.
“Telah ditetapkan bahwa ketika warga sipil sedang menyebrang dari Kherson menuju sisi lain dari sungai," ujar komite investigasi Rusia.
"Nasionalis Ukraina dengan sengaja menyerang MLRS HIMARS Amerika dengan amunisi tandan,” tutupnya.
Baca Juga: Ngeri! Greenpeace Ungkap Siklus Perbudakan ABK Indonesia di Kapal Ikan Asing
Dua di antara empat orang yang meninggal adalah wartawan, dan beberapa yang mengalami luka-luka adalah anak kecil.
Wakil Ketua Dewan Regional Ukraina yang berada di wilayah Kherson mengatakan bahwa pasukannya
melakukan serangan terhadap tongkang (perahu yang agak besar) sekitar pukul 23.00 waktu setempat.
Dan mereka juga dengan tegas membantah bahwa di tempat mereka menyerang ada warga sipil.
Dalam beberapa minngu terakhir pasukan Rusia telah dipukul mundur sejauh 20-30 kilometer atau 13-20 mil.