Program bantuan finansial untuk pasangan baru bukanlah kebijakan baru di Jepang. Sebelumnya, 281 kotamadya telah memberikan bantuan sekitar 300 ribu yen kepada pasangan yang baru menikah dan berencana memiliki anak.
Namun, program ini sekarang memperluas batas usia, sehingga lebih banyak pasangan yang memenuhi syarat.
Dengan program ini, pemerintah Jepang berharap dapat mengatasi masalah angka kelahiran yang rendah, karena banyak pasangan yang khawatir tentang keterbatasan sumber daya ekonomi untuk membesarkan anak-anak.
Dengan memberikan bantuan finansial kepada pasangan pengantin baru, pemerintah berharap dapat mendorong mereka untuk memulai keluarga dengan lebih percaya diri.
Program ini menjadi langkah intensif untuk mengatasi masalah rendahnya angka kelahiran di Jepang, yang disebabkan oleh sejumlah faktor, termasuk kendala ekonomi yang dihadapi oleh pasangan muda. Dengan adanya program ini, diharapkan lebih banyak pasangan akan merasa siap untuk menikah dan memulai keluarga. ***