Sejarah Singkat Halloween, Berawal dari Mengusir Hantu hingga Mitos Kucing Hitam Membawa Sial

- 30 Oktober 2020, 17:38 WIB
Foto ilustrasi labu Halloween/Pixabay/Bany MM.
Foto ilustrasi labu Halloween/Pixabay/Bany MM. /

PR BANDUNG RAYA – Di beberapa wilayah di Indonesia, malam Halloween mungkin bukan momen yang terlalu ditunggu-tunggu, sementara di kota-kota dan daerah lain Halloween dapat menjadi ajang tahunan untuk berpesta kostum dan berkumpul dengan teman-teman.

Setiap tahunnya, perayaan Halloween jatuh pada akhir bulan Oktober, seperti layaknya tahun ini pada 31 Oktober 2020.

Pesta Halloween sering kali dirayakan dengan menggunakan kostum seram serta melakukan trick-or-treat atau mengetuk pintu dari rumah ke rumah untuk meminta permen dan makanan ringan.

Baca Juga: Begini Respon Pelatih Persib Robert Alberts Soal Kompetisi yang Ditunda hingga 2021

Dilansir Prbandungraya.pikiran-rakyat.com dari History, pada awalnya tradisi Halloween berasal dari festival Samhain yang dirayakan masyarakat Celtic kuno dengan menyalakan api unggun dan menggunakan kostum untuk mengusir hantu.

Kurang lebih dua ribu tahun yang lalu, orang-orang Celts kebanyakan hidup di sekitar area yang kini namanya adalah Irlandia, Inggris, dan Prancis bagian Utara. Mereka merayakan tahun baru pada tanggal 1 November.

Awal November ini menandai berakhirnya musim panas dan musim panen sebelum datangnya musim dingin kelam yang sering diasosiasikan dengan kematian manusia.

Baca Juga: Info Lalu Lintas Hari Ini 30 Oktober 2020, Satlantas Cimahi Sampai Lakukan 6x One Way

Orang Celts pada masa itu mempercayai bahwa pada malam sebelum tahun baru, batasan antara dunia tempat orang hidup dan orang mati menjadi samar-samar.

Halaman:

Editor: Abdul Muhaemin

Sumber: History


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x