Dua Kecamatan di Garut Diterjang Banjir Bandang, Pemkab Tetapkan Darurat Bencana 7 Hari

29 November 2021, 08:47 WIB
Dua Kecamatan di Garut Diterjang Banjir Bandang, Pemkab Tetapkan Darurat Bencana 7 Hari /Aep Hendy/Pikiran Rakyat

 

BANDUNGRAYA.ID - Bencana alam banjir bandang menerjang dua kecamatan di Kabupaten Garut. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut tetapkan darurat bencana selama 7 hari.

Wilayah yang terdampak bencana alam banjir bandang ini terjadi pada Sabtu, 27 November 2021.

Dua wilayah di Kecamatan Garut tersebut yang terdampak banjir bandang adalah Kecamatan Sukawening dan Kecamatan Karangtengah.

Baca Juga: Mantap! Kecamatan di Kota Bandung yang Dinyatakan Tanpa Kasus Covid-19 Terus Bertambah

Berdasarkan hasil pemantauan Pemerintah Kabupaten Garut bersama Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum, Kampung Ciloa, Desa Sukamukti, Kecamatan Sukawening adalah area paling parah terdampak banjir bandang.

Baca Juga: Kabar Duka: Garut Dilanda Banjir Bandang, Rumah dan Pesawahan Rusak

Data terbaru yang dikantongi Pemrintah Kabupaten Garut, bencana banjir bandang ini berdampak pada 307 rumah dari Kecamatan Sukawening dan Kecamatan Karangtengah.

Sejumlah rumah terdata mengalami kerusakan berat. Beberapa rumah dilaporkan rusak ringan ketika banjir bandang menerjang pada Sabtu kemarin.

Baca Juga: Cabuli Remaja 17 Tahun di Garut, Guru Ngaji Jadi Tersangka Dugaan Kasus Asusila, Rumahnya Dibakar Warga

Uu Ruzhanul Ulum mengatakan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dengan sigap merespons terhadap situasi dan kondisi masyarakat Jawa Barat khususnya di Kabupaten Garut yang saat ini terdampak banjir bandang.

“Saya juga harus menindaklanjuti apa dan bagaimana kejadian ini supaya yang pertama tanggap darurat, sehingga masyarakat bisa melaksanakan aktivitas sehari-hari tidak terganggu dengan pasca banjir,” ujarnya.

Diungkapkan Uu, sebagai tindakan tanggap darurat pertam, Pemprov Jabar akan terlebih dahulu membersihkan material pasca banjir dengan dilakukan pengerukan sungai ataupun solokan kecil agar meminimalisir terjadinya bencana banjir kembali.

Artikel ini pertama tayang di PRFM NEWS berjudul "Banjir Bandang Terjang Dua Kecamatan Garut, 307 Rumah Mengalami Kerusakan"

Baca Juga: CEK FAKTA: Heboh Video Guru Honorer di Garut Lumpuh Usai Jalani Vaksinasi Covid-19 Kedua, Benarkah?

“Karena secara kasat mata dari atasnya besar dari hulu ada penyempitan disini, sehingga air datangnya begitu banyak dan cepat balik lagi karena penyempitan, ini minta disodet, itu tanggap darurat yang pertama,” tandasnya.*** (PRFMNEWS/Indra Kurniawan)

Editor: Siti Resa Mutoharoh

Sumber: PRFM News

Tags

Terkini

Terpopuler