11 Kecamatan di Majalengka Sempat Rasakan Gempa Pangandaran 5.9 Magnitudo

25 Oktober 2020, 16:07 WIB
Ilustrasi gempa bumi. /ANTARA

PR BANDUNGRAYA - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mendeteksi gempa berkekuatan 5.9 Skala Richter yang mengguncang daerah Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.

Gempa bumi tersebut terjadi pada Minggu 25 Oktober 2020 sekira pukul 7.56 WIB.

Menurut BMKG, titik koordinat berada di 8.22 derajat Lintang Selatan, 107.87 derajat Bujur Timur dan kedalaman 10 kilometer.

Baca Juga: Waspada, Penggunaan VPN Berpotensi Mengancam Keamanan Privasi hingga Timbulkan Kejahatan Siber

Diberitakan sebelumnya, gempa bumi di Pangandaran kali ini tidak berpotensi tsunami.

Meski gempa bumi ini tidak berlangsung lama, namun getaran dapat dirasakan hingga ke luar daerah salah satunya Majalengka.

Dikutip Prbandungraya.pikiran-rakyat.com dari RRI, sebagian warga Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, merasakan gempa yang berpusat di Pangandaran tersebut.

Kepala BPBD Kabupaten Majalengka, Agus Permana menuturkan bahwa gempa Pangandaran sempat dirasakan hingga beberapa kecamatan di Kabupaten Majalengka, khususnya Majalengka bagian Selatan.

Menurut Agus ada 11 kecamatan di Kabupaten Majalengka yang merasakan gempa bumi di Pangandaran.

Baca Juga: Pangeran Brunei Abdul Azim Meninggal Dunia, Berikut 6 Fakta yang Mungkin Tak Diketahui Banyak Orang

11 kecamatan tersebut di antaranya, Kecamatan Lemahsugih, Cingambul, Malausma, Bantarujeg, Cikijing, Argapura, Talaga, Banjaran, Maja, Kasokandel, dan Sukahaji.

Hingga saat ini, belum ada laporan kerusakan dan korban jiwa sebagai dampak dari gempa bumi tersebut.

"Namun, tim saat ini sudah terjun ke lokasi untuk mengecek pasca gempa tersebut dan kami juga terus berkoordinasi dengan pihak desa dan kecamatan," katanya.

Ini bukan pertama kalinya wilayah Pangandaran mengalami gempa bumi, sebelumnya pada 20 Oktober 2020 wilayah Pangandaran sempat terjadi gempa bumi dengan berkekuatan 4.6 Skala Richter dengan kedalaman 25 kilometer.

Baca Juga: Siap-siap Besok Ada Operasi Zebra, Catat 8 Pelanggaran yang Disasar Kepolisian

Gempa bumi tersebut berada di titik koordinat 8.27 derajat Lintang Selatan, 108.11 derajat Bujur Timur.

Mengingat wilayah tersebut masih rawan terjadi gempa susulan, maka masyarakat diimbau tetap waspada terutama bagi masyarakat yang tinggal di dekat pantai Pangandaran.***

Editor: Bayu Nurulah

Sumber: RRI

Tags

Terkini

Terpopuler