Network
PR BANDUNGRAYA - Libur panjang kembali datang seiring dengan tibanya Hari Raya Iduladha 1441 Hijriah yang jatuh pada Jumat 31 Juli 2020 lalu, dan dilanjutkan dengan libur akhir pekan pada Sabtu dan Minggu.
Momen ini banyak dimanfaatkan warga untuk berlibur dan mengunjungi berbagai tempat wisata maupun sanak saudara.
Terbukti pada Sabtu 1 Agustus 2020 sejumlah ruas jalan Kota Bandung padat, apalagi di titik kawasan wisata seperti Lembang dan Dago.
Baca Juga: Kru dan Pemain 'It's Okay to Not Be Okay' Tak Gelar Pesta Usai Syuting Drama, Netizen Bergunjing
Momen libur panjang ini nampaknya juga dimanfaatkan oleh satu keluarga dengan plat mobil A 16*** yang viral di media sosial karena asyik botram alias makan bersama di bahu jalan Tol Cipali (Cikopo-Palimanan), Jawa Barat.
Tak ada yang salah dan aneh dengan kegiatan ibu-ibu beserta para suami dan anaknya menggelar acar botram di momen libur panjang, namun yang membuat kegiatan ini salah adalah pemilihan lokasi yang terlalu berbahaya.
Maka tak heran jika aksi botram ini viral di media sosial dan berbuah hujatan dari netizen.
Baca Juga: Drama BTS 'Blue Sky' Rencana Bakal Tayang Akhir 2020, Bisakah Big Hit Entertainment Penuhi Janjinya?
Berdasarkan pemantauan Pikiranrakyat-bandungraya.com, video berdurasi 29 detik itu telah dibagikan di berbagai platform media sosial baik di Instagram maupun Twitter.
Di media sosial Twitter sendiri, video tersebut diunggah oleh banyak akun termasuk pemilik akun twitter @kantayu pada Sabtu 1 Agustus 2020 pukul 6.03 WIB.
"Duh... Bahaya banget, makan spt ini di pinggir jalan toll, toll Cipali. Dipikirnya tempat piknik kali. Gimana kalo ada mobil lain nyelonong? Kan sdh ada Rest Area ?!!" kata pemilik akun twitter @kantayu seperti dikutip Pikiranrakyat-bandungraya.com Minggu 2 Agustus 2020.
Duh...
Bahaya banget, makan spt ini di pinggir jalan toll, toll Cipali
Dipikirnya tempat piknik kali
????????????
Gimana kalo ada mobil lain nyelonong ?
Kan sdh ada Rest Area ?!!pic.twitter.com/mAc7651dyI— KANTAYU (@kantayu) August 1, 2020
Baca Juga: Tampil Misterius dengan Topi dan Beret, ARMY Curiga RM, V, dan Jimin BTS Ubah Warna Rambut
Terpantau hingga siang ini, video tersebut telah ditonton sebanyak nyaris 10.000 kali. Unggahan tersebut juga telah dibagikan sebayak 97 kali dan disukai oleh 317 pengguna twitter.
Dari video terlihat sejumlah ibu-ibu, anak kecil, dan bapak-bapak sedang berkumpul sembari duduk di bahu jalan Tol Cipali. Sejumlah makanan telah disajikan dalam panci, kotak makan, dan kertas nasi.
Kegiatan botram di bahu jalan tol tersebut dihentikan oleh polisi yang sedang berpatroli. Polisi menegur mereka dan memberitahu bahwa Tol Cipali sangat berbahaya untuk dijadikan tempat botram.
Baca Juga: Pengakuan K-Pop Idol: Staf Agensi Ternyata Biang Gosip Artis, Sebar Rumor Kencan dan Kepribadian
"Makannya di rest area atau di tempat yang aman," kata polisi.
"Bukan gaboleh makannya, tapi tempatnya yang dilarang, ini sangat rawan Cipali tuh ya," tutur dia.
Seiring dengan viralnya video botram tersebut, netizen bergantian menghujat keluarga yang ada dalam video.
Baca Juga: Viral Rekaman Berisi Umpatan dan Amukan di Twitter, Diduga Suara Bos Jouska Aakar Abyasa
"Pengemudi kendaraan tersebut selain ditilang juga seharusnya diproses lebih lanjut. Dicabut SIM-nya dan jangan diberikan SIM seumur hidup. Basic knowledge yg seharusnya diketahui oleh pengemudi yg memiliki SIM, tidak boleh berhenti di sepanjang tol/bahu jalan kecuali emergency," kata pemilik akun twitter @BorneoWolf.
"OKB mas orang kaya baru jadi gak tahu rest area.. ga tahu itu tol disangka jln dipinggir sawah di tengah hutan jadi kpn saja bisa berhenti dan santai," kata pemilik akun twitter @KanjengRatuAyu1.
"Mabok kali yaa itu orang, dia pikir itu jln nenek moyangnya jali yaa..ampun Deeeh aah...aah..," kata pemilik akun twitter @shout_dheni.***
