Salah satu pelaku UMKM asal Pekalongan, Asfa Fuadi, menceritakan latar belakang dirinya membuat produk fesyen berbahan kain tenun. Salah satunya untuk menyelamatkan eksistensi penenun asli Pekalongan.
Baca Juga: Ada Gempa dan Hoaks Tsunami, Manajer Hotel di Pangandaran Khawatir Wisatawan Mendadak Angkat Kaki
"Sebelum pandemi saja, banyak penenun yang meninggalkan profesinya karena pendapatan menurun drastis," kata Asfa.
Penurunan pendapatan penenun, kata Asfa, karena produk yang dihasilkan monoton. Tidak sesuai keinginan pasar dan perkembangan fesyen. Berangkat dari situ, ia mulai menciptakan fesyen menarik berbahan tenun.
"Supaya penenun kembali menenun, saya ciptakan produk yang sesuai keinginan pasar supaya banyak dicari masyarakat. Dengan begitu, regenerasi penenun bisa dilakukan," ucapnya.
Baca Juga: BTS Masuk Nominasi American Music Awards 2020 di 2 Kategori Ini, Lawan EXO hingga NCT 127!
Akan tetapi, pandemi Covid-19 membuat penghasilan Asfa berkurang lebih dari 90 persen. Roda produksi benar-benar melambat karena jarang ada pembeli.
Oleh karena itu, Asfa berharap dengan kolaborasi bersama Kang Emil, usahanya berangsur pulih dan produknya semakin variatif serta menarik.***