BANDUNGRAYA.ID - Daun Sirih, yang berasal dari kawasan Sabah Serawak, telah lama tersebar luas ke wilayah Asia Tenggara, Tiongkok, India, hingga ke Afrika Timur dan pulau-pulau di Pasifik Barat.
Dalam famili Piperaceae, diperkirakan terdapat variasi hingga 1.000 – 2.000 jenis. Di Pulau Jawa saja, terdapat 23 jenis, tetapi yang sering kita jumpai adalah sirih hijau dan sirih merah.
Keistimewaan daun sirih tak hanya terletak pada adaptasinya yang luas, dari lingkungan pantai hingga tanah pegunungan di atas 3.000 meter, tetapi juga pada kandungan penting yang dimilikinya.
Daun sirih mengandung minyak atsiri, alkaloid, flavonoid, tanin-polifenol, steroid, dan neolignan yang bermanfaat sebagai antiinflamasi (antiradang), antimikroba, antifungi (antijamur), analgesik (penurun demam), antiproliferasi, bahkan antioksidan.
Keduanya, baik sirih hijau maupun sirih merah, memiliki sejumlah manfaat bagi kesehatan. Berikut adalah beberapa manfaat yang terkandung dalam daun sirih:
1. Menyehatkan Organ Kewanitaan
Daun sirih dipercaya mampu mengembalikan elastisitas organ kewanitaan, mengurangi bau, meredakan keputihan, dan mencegah gatal-gatal pada area tersebut yang disebabkan oleh jamur.
Caranya, dengan merebus 5 lembar daun sirih dengan air sekitar 2 gelas, kemudian diminum atau digunakan untuk membersihkan area kewanitaan.
2. Menyehatkan Saluran Pencernaan
Kandungan dalam daun sirih dapat membantu menyehatkan saluran pencernaan. Melalui melancarkan metabolisme tubuh, pencernaan menjadi lebih baik. Daun sirih juga diketahui dapat mengatasi sembelit dengan cara meminum air rebusan daun sirih secara teratur.
3. Menjaga Kesehatan Mulut, Gigi, dan Mencegah Infeksi
Kandungan antimikroba dalam daun sirih membantu mengatasi bakteri yang ada di mulut. Oleh karena itu, daun sirih sering digunakan untuk menjaga kesehatan gigi.
Dulu, orang tua sering mengunyah daun sirih untuk menjaga kekuatan gigi dan mencegah infeksi karena bakteri. Saat ini, daun sirih digunakan sebagai bahan tambahan dalam pasta gigi.
4. Mencegah Penyakit Kanker
Kandungan flavonoid, tanin-polifenol, antiproliferasi, bahkan antioksidan dalam daun sirih juga memberikan manfaat sebagai obat anti-kanker.
Mengunyah daun sirih dapat mencegah dan mengatasi kanker sumsum tulang serta meningkatkan harapan kesembuhan bagi pasien leukemia myeloid kronis.
Temuan ini didukung oleh penelitian dari Indian Institute of Chemical Biology (IICB), Institute of Haematology and Transfusion Medicine, Kolkata, dan Piramal Life Sciences, Mumbai.
Daun sirih, meski terlihat kecil, memiliki manfaat besar untuk kesehatan manusia. Oleh karena itu, tak ada salahnya untuk memasukkan daun sirih ke dalam pola hidup sehari-hari sebagai salah satu upaya menjaga kesehatan.***