Kawasan PKL Tegalega Kota Bandung Bakal Ditata Guna Hindari Kerumunan di Situasi Pandemi

- 26 Februari 2021, 18:54 WIB
Taman Tegalega Bandung.
Taman Tegalega Bandung. /ALZA AHDIRA/PR/

PR BANDUNGRAYA - Sebagai upaya menghindari kerumunan di tengah situasi pandemi Covid-19, Pemerintah Kota Bandung sedang mengkaji masalah penataan Pedagang Kaki Lima (PKL).

Wakil Walikota Bandung Yana Mulyana mengatakan penataan tersebut rencananya akan diberlakukan pada PKL yang ada di kawasan Tegalega, Kota Bandung.

Yana pun telah meminta Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Dinas Perhubungan (Dishub) untuk bekerja sama mengawasi dan menindak para PKL sesuai aturan.

Baca Juga: Sinopsis The Penthouse Season 2 Episode 3 Tayang Malam Ini: Marah Besar! Cheon Seo Jin Niat Bunuh Oh Yoon Hee?

"Coba nanti dikaji lagi sama temen-temen dari OPD (Organisasi Perangkat Daerah) terkait regulasinya seperti apa nanti di Tegalega. Perkuat dengan aturan Perwal, Perda dan Instruksi Mendagri terkait fasilitas umum yang menimbulkan potensi kerumanan harus ditutup," kata Yana sebagaimana dikutip PRBandungRaya.com dari Humas Kota Bandung.

Hal tersebut ia sampaikan saat memimpin rapat koordinasi pembahasan penanganan PKL sekitar Tegallega, Bandung di Balaikota pada hari Jumat 26 Februari 2021.

Rapat tersebut juga diikuti oleh OPD terkait seperti Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman, Pertanahan dan Pertamanan (DPKP3), Satpol PP, Dishub, Dinas KUKM, Kewilayahaan dan Dinas Tata Ruang.

Baca Juga: Semua Pemain Asing Persib Absen di Latihan Perdana, Begini Penjelasan Coach Robert

Yana pun berharap penataan bisa lebih fokus dan bisa mengakomodasi berbagai kepentingan.

Menurut Yana yang juga Ketua Satgasus PKL Kota Bandung, penataan akan dilakukan di 2 titik PKL di kawasan Tegalega. Antara lain adalah di Jalan Otista dan Jalan Moh Toha.

"Kalau tidak ditangani secara menyeluruh khawatir para PKL ini akan sampai menutupi Jalan Otista," katanya.

Halaman:

Editor: Fitri Nursaniyah

Sumber: Humas Pemkot Bandung


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x