Network
PR BANDUNGRAYA - Sebagai upaya untuk mengurangi kemacetan lalu lintas, pemerintah Kota Bandung akan mulai membangun jalan layang atau flyover Kopo pada November 2020 ini.
Flyover Kopo ini direncanakan akan melintasi persimpangan Kopo dan Cibaduyut sepanjang 1,7 kilometer, dan memakan total anggaran sebesar Rp262,2 miliar.
Pembangunan flyover Kopo telah dimulai sejak Jumat kemarin 13 November 2020, rencananya pembangunan akan rampung hingga 2 September 2022 mendatang.
Baca Juga: Ramai RUU Minol di Indonesia, Ternyata 5 Negara Ini Punya Aturan Aneh soal Alkohol
Sebagaimana dikutip Prbandungraya.pikiran-rakyat.com dari prfmnews.pikiran-rakyat.com dalam artikel "Mengapa Flyover Kopo yang Didahulukan Pembangunannya? Begini Penjelasannya", pihak Pemerintah menjelaskan alasan dari pembangunan fly over Kopo yang saat ini jadi priorotas.
Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional DKI Jakarta-Jawa Barat, Hari Suko Setiono mengungkapkan, sejumlah persimpangan di Kota Bandung khususnya yang berada di Jalan Soekarno Hatta, perlu dibuat flyover untuk mengurai kemacetan.
Namun menurutnya, dari sekian banyak persimpangan hanya persimpangan Kopo saja yang dinyatakan siap dibangun flyover untuk saat ini.
Baca Juga: MAS GANTENG Trending di Twitter, ARMY Ramai-ramai Puji Jin dan RM BTS yang Pamer Foto Serba Hitam
"Sebetulnya banyak persimpangan yang perlu diatasi. Tapi kembali lagi masalahnya ya soal lahan. Membangun di kota ini bagi kita yang krusial itu lahan," katanya saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel, Sabtu 14 November 2020.
Seperti diketahui, proyek flyover Kopo akan memasuki tahap kontruksi pada November 2020. Flyover Kopo akan melintasi persimpangan Kopo dan Cibaduyut sepanjang 1,7 km dan ditargetkan rampung pada September 2022.
