Novel Baswedan Jadi Kasatgas Penangkapan Edhy Prabowo di Bandara Soekarno-Hatta Hari Ini

25 November 2020, 13:37 WIB
Penyidik senior KPK, Novel Baswedan turut andil dalam penangkapan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo. /Tangkap layar YouTube/Najwa Shihab

PR BANDUNGRAYA - Nama Menteri Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo tengah menjadi buah bibir pasca penangkapannya oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hari ini.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo ditangkap di Bandara Soekarno-Hatta bersama beberapa orang lainnya untuk kemudian diamankan di Gedung KPK guna pemeriksaan lebih lanjut.

Penangkapan Edhy Prabowo hari ini menjadi catatan pertama dalam Kabinet Indonesia Maju era Jokowi-Ma'ruf Amin 2019-2024 di mana satu orang Menteri berurusan dengan KPK.

Baca Juga: Tanggal Gajian Tiba, Shopee Gajian Sale Punya Promo Spesial buat Kamu!

Menurut keterangan dari Ketua KPK, Firli Bahuri, penangkapan Edhy Prabowo hari ini Rabu 25 November 2020 berkaitan dengan kasus dugaan korupsi penetapan izin ekspor baby lobster.

Dilansir Prbandungraya.pikiran-rakyat.com dari Antara, Penyidik KPK Novel Baswedan turut menjadi Kepala Satuan Tugas (Kasatgas) dalam penangkapan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo.

"Salah satu Kasatgas tersebut benar Novel Baswedan," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya di Jakarta.

Baca Juga: Kata Pengamat Soal Penangkapan Edhy Prabowo oleh KPK: Kebijakan Ekspor Benih Perlu Ditata Ulang

Ali mengatakan kegiatan tersebut dilakukan oleh tim KPK atas penugasan resmi dengan menurunkan tiga Kasatgas.

"Baik penyelidikan dan penyidikan termasuk juga dari JPU (Jaksa Penuntut Umum) yang ikut dalam kegiatan dimaksud," ujar Ali.

Sebelumnya, Ketua KPK Firli Bahuri mengatakan penangkapan Edhy terkait dugaan korupsi penetapan izin ekspor baby lobster.

Baca Juga: Edhy Prabowo Ditangkap KPK, Sebelum Menjabat Menteri Jadi Tukang Cuci dan Pijat Prabowo Subianto

"Yang bersangkutan diduga terlibat korupsi dalam penetapan izin ekspor baby lobster," ucap Firli.

Firli mengatakan Edhy Prabowo ditangkap tim KPK di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang saat kembali dari Honolulu, Amerika Serikat.

"Tadi malam Menteri Kelautan dan Perikanan diamankan KPK di Bandara 3 Soetta saat kembali dari Honolulu," ucap dia.

Baca Juga: Punya Tanah dari Bandung hingga Sumatera, Kekayaan Edhy Prabowo yang Ditangkap KPK Rp7,24 Miliar

Saat ini, KPK masih memeriksa Edhy bersama beberapa orang lainnya yang telah ditangkap tersebut.

KPK mempunyai waktu 1X24 jam untuk menentukan status dari pihak-pihak yang telah ditangkap tersebut.***

Editor: Fitri Nursaniyah

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler