13 April 2021 Jadi Awal Ramadhan 1442 Hijriah, Hilal Terpantau Lebih dari Delapan Jam

12 April 2021, 19:32 WIB
Kementerian Agama menetapkan awal Ramadhan 1442 Hijriah pada Selasa, 13 April 2021. /Twitter.com/@kemenag_RI

PR BANDUNGRAYA - Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) resmi menetapkan awal Ramadhan 1442 Hijriah pada 13 April 2020.

Keputusan ini disampaikan Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas dalam sidang isbat.

"Keputusan sidang isbat tanpa ada perbedaan. Bersepakat dan menetapkan 1 Ramadhan jatuh pada tanggal 13 April," ujar Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.

Di tengah pandemi Covid-19, sidang isbat digelar dengan kehadiran peserta yang terbatas.

Baca Juga: Ikatan Cinta 12 April 2021: Andin Bahagia Masih Bisa Bersama Aldebaran dan Reyna, Bagaimana dengan Elsa?

Baca Juga: Awasi Masyarakat yang 'Ngeyel' Mudik, Polda Jatim Optimalkan Penyekatan di Tujuh Titik

Pelaksanaan sidang isbat penentuan awal Ramadhan 1442 Hijriah akan dipimpin oleh Menag Yaqut Cholil Qoumas.

Sidang isbat akan dilaksanakan di Auditorium HM Rasjidi, Kementerian Agama RI, Jalan MH Thamrin, Jakarta.

Berdasarkan pantaun hilal, awal Ramadhan yang teramati sudah cukup tua atau sudah lebih delapan jam.

Sidang isbat digelar pada Senin, 12 April 2021 sejak pukul 17.00 WIB, sampai ditutup dengan penetapan awal puasa tahun ini.

Baca Juga: 5 Doa Penting Saat Bulan Ramadhan, Mulai dari Doa Berbuka Puasa hingga Malam Lailatur Qadar

Pelaksanaan sidang isbat oleh Kemenag tersebut sesuai dengan Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Nomor 2 tahun 2004 tentang Penetapan Awal Ramadan, Syawal, dan Zulhijjah.

Sebelumnya Kemenag telah menyiapkan sejumlah lokasi yang nantinya akan digunakan untuk memantu posisi bulan sabut atau hilal.

Kemenag akan melakukan pemantauan hilal di 86 lokasi yang tersebar di 34 provinsi Indonesia.

Lebih lanjut Kamaruddin menyampaikan lokasi pemantauan hilal paling banyak ada di Jawa Timur yakni 25 lokasi dan disusul Jawa Barat ada delapan lokasi.

Baca Juga: Lesty Kejora Sindir Kualitas Suara Siti Badriah, Ini Klarifikasi Boy William

Sidang isbat awal Ramadhan akan dihadiri oleh perwakilan Komisi VIII DPR, Mahkamah Agung, Majelis Ulama Indonesia, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika.

Kemudian Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional, Badan Informasi Geospasial, Bosscha Institut Teknologi Bandung, Planetarium, pejabat Kementerian Agama, serta Tim Hisab dan Rukyat Kementerian Agama.

Tak hanya itu, dalam sidang isbat tersebut akan dihadiri oleh sejumlah ormas Islam di Kantor Kemenag. Di antaranya, Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah, Persis, dan Al Washliyah.***

Editor: Bayu Nurullah

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler