Tak Ingin Gila Sendiri, Bharada E Pilih Buka Suara, Mengaku Dimanfaatkan Ferdy Sambo untuk Bunuh Brigadir J

8 Agustus 2022, 20:47 WIB
Tak Ingin Gila Sendiri, Bharada E Pilih Buka Suara, Mengaku Dimanfaatkan Ferdy Sambo untuk Bunuh Brigadir J /Pixabay jessica45/

BANDUNGRAYA.ID - Tak ingin gila sendiri, Bharada E pilih buka suara, mengaku dimanfaatkan Ferdy Sambo untuk bunuh Brigadir J.

Berlarut dalam tanda tanya siapa dalang pembunuhan Brigadir J, akhirnya Bharada E ungkap fakta sebenarnya lantaran tak ingin gila sendiri.

Latar belakang Bharada E yang tak ingin berlarut dalam kasus ini yang akan sebabkan dia gila sendiri karena merasa bersalah atas tewasnya Brigadir J.

Baca Juga: Burhanuddin Beberkan Hubungan Bharada E dan Brigadir J: Tak Ada Masalah, Semua Atas Perintah Ferdy Sambo?

Atas hal tersebut, melalui penasehat hukumnya, Deolipa Yumara, menduga Bharada E dimanfaatkan pimpinnnya dalam hal ini Irjen Ferdy Sambo.

"Mungkin dia selama ini dimanfaatkan pimpinannya sehingga saat ini dia sadar dan dia mau terus terang semuanya supaya juga rasa bersalah dia kepada korban, kepada masyarakat, kepada semuanya termasuk kepada institusi Polri juga bisa didamaikan dalam hatinya,” papar Deolipa kemarin, Minggu, 7 Agustus 2022.

Deolipa juga menambahkan, Bharada E tak memiliki masalah apapun dengan Brigadir J sebelum melumpuhkannya di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo, Duren Tiga, Jakarta Selatan, 8 Juli lalu.

Baca Juga: AKHIRNYA Istri Sah dan AKP Rita Yuliana yang Diduga Jadi Selingkuhan Ferdy Sambo Muncul ke Publik, Ini Katanya

“Satu hal keterlibatan dia karena motif jadi kalaupun terjadi pembunuhan yang diduga dilakukan oleh dia itu tanpa motif karena atas perintah, termasuk itu juga (perintah untuk menembak),” tambahnya.

Ditambahkan pula oleh penasihat hukum lainnya, Muhammad Burhanuddin, pilihnnya untuk menjadi justice collaborator disebabkan Bharada E merasa bersalah dan siap terbuka.

Alhasil pada Sabtu, 6 Agustus 2022, Bharada E menulis keterangan dalam BAP bersama tim hukumnya untuk membeberkan fakta serta kronologi yang sebenarnya terjadi.

Baca Juga: Bawa Persib Bandung Terpuruk, Inilah Dosa Besar Robert Alberts: Buang Pemain Argentina, Bajak Duo Persebaya

“Dia mau buka semuanya, akhirnya dia mau menuangkan dalam satu keterangan tertulis. Dia menulis apa yang terjadi semuanya, lanjut di BAP dirampungkan malam itu juga sampai jam tiga Subuh," ujar Burhan.

Dalam keterangan yang ditulis Bharada E terkuak bahwa fakta hukum yang terjadi berbeda dengan apa yang selama ini diberikan kliennya kepada penyidik.

"Dan faktanya ada yang bergeser dari fakta hukum yang dikatakan sebelumnya,” lanjutnya.

Baca Juga: Bharada E Siap Jebloskan Irjen Ferdy Sambo ke Penjara: Baku Tembak Brigadir J Bohong, Ada Perintah Eksekusi!

Termasuk soal narasi yang dibangun bahwa terjadi baku tembak antara Bharada E dan Brigadir J. Hal itu telah terbantahkan.

“Itu juga sudah dituangkan (soal tembak-menembak) Tidak terjadi tembak-menembak,” konfirmasinya.

Muhammad Burhanuddin berharap kasus yang telah berlarut selama satu bulan ini segera usai. Pengakuan Bharada E menjadi kotak pandora yang terbuka. Tinggal penyidiklah yang menyesuaikan antara temuan dan keteranga terkait.

Baca Juga: Bobotoh Beri Ultimatum Pasca Persib dilumat Borneo FC, Tak Tahan Ditekan Robert Alberts Segera Angkat Kaki?

"Kotak pandoranya sudah dibuka oleh Bharada E kemarin BAP itu sudah kebuka semua tinggal disesuaikan barang bukti dengan pengakuan Bharada E. Begitu dapat barang bukti yang bersesuaian pasti udah ada selanjutnya,” harapnya.

Editor: Rizal Sunandar

Tags

Terkini

Terpopuler