Mensos Tri Rismaharini Mulai Gelontorkan Anggaran Triliunan untuk 3 Jenis Bantuan Langsung Tunai

- 4 Januari 2021, 16:21 WIB
Menteri Sosial Tri Rismaharini.
Menteri Sosial Tri Rismaharini. /ANTARA/Galih Pradipta

 

PR BANDUNGRAYA – Menteri Sosial Tri Rismaharini memberi laporan mengenai anggaran yang akan dikucurkan oleh pemerintah untuk membantu masyarakat dalam menghadapi pandemi Covid-19.

Rapat mengenai Bantuan Langsung Tunai dilaksanakan di Istana Negara, dihadiri oleh Presiden Joko Widodo, Menteri Kabinet Indonesia Bersatu, Gubernur dari berbagai daerah yang hadir secara virtual, Direktur Utama Bank Himbara, Direktur Utama PT. Pos Indonesia.

Dilansir PRBandungRaya.com dari Youtube Sekretariat Negara, Senin, 4 Januari 2021, Mensos Risma mengungkapkan penyerahan bantuan langsung tunai ini meliputi Program Keluarga Harapan (PKH), Kartu Sembako, dan Bantuan Sosial Tunai (BST).

Baca Juga: Meroketnya Harga Kedelai Capai Rp9.300 per Kg, Kementan Siap Gencarkan Produksi Kedelai Lokal

Selain dilaksanakan di Istana Negara oleh Presiden Jokowi, pada saat yang sama juga dilaksanakan penyerahan bantuan tunai yang sama di 34 provinsi oleh para Gubernur.

Pada tahun 2021 sesuai dengan alokasi anggaran yang ada di Kemensos, target dan alokasi masing-masing program seluruhnya adalah sebagai berikut:

PKH target penerima 10 juta keluarga dengan anggaran Rp28,7 triliun.

Baca Juga: BIKIN HARU! Harapan Deddy Corbuzier di Tahun 2021 untuk Indonesia, 'Bingung'

Kartu Sembako target penerima 18,8 juta keluarga dengan anggaran Rp45,12 triliun.

BST target penerima 10 juta keluarga dengan anggaran Rp12 triliun.

Mencakup 34 provinsi di seluruh Indonesia.

Sementara untuk PKH 10 juta penerima yang akan disalurkan setiap 3 bulan sekali, pada bulan Januari akan disalurkan sebesar Rp7,17 triliun.

Baca Juga: Tanpa Gisel, Begini Gaya Nobu saat akan Diperiksa Soal Video Syur Bareng Janda Gading Marten

Kartu Sembako pada bulan Januari akan disalurkan kepada 18,8 juta keluarga dengan jumlah anggaran Rp3,76 triliun.

BST bagi 10 juta keluarga di bulan Januari akan disalurkan anggaran sebesar Rp3 triliun.

Sehingga keseluruhan anggaran yang akan disalurkan selama bulan Januari sebesar Rp.13,93 triliun.

Tiga peluncuran bantuan tersebut akan dilaksanakan oleh Bank Himbara dan PT. Pos Indonesia, bagi yang sakit, penyandang disabilitas berat, dan lansia bantuan akan diantarkan langsung ke rumah keluarga.

Pemerintah juga memberi arahan penggunaan bantuan guna pemanfaatan yang baik dan tepat, arahan tersebut nantinya akan disampaikan oleh petugas Bank maupun petugas PT. Pos saat proses penyaluran bantuan.

Bantuan PKH ini diharapkan untuk peningkatan kesehatan keluarga, peningkatan pendidikan anak, mengurangi beban keluarga, kebutuhan dasar, modal usaha, dan untuk ditabung.

Lalu untuk Bantuan Sembako/Kartu Sembako, nilai bantuan sebesar Rp200.000 per keluarga, untuk dibelanjakan di warung setempat atau di tempat pembelanjaan, untuk dibelanjakan bahan pokok, karbohidrat, protein hewani, protein nabati, sumber vitamin dan mineral.

BST senilai Rp300.000 per bulan per KK di luar penerima bantuan PKH dan Kartu Sembako, untuk dimanfaatkan pembelian makanan bahan pokok seperti, beras, jagung, lauk pauk, sayur mayur, buah-buahan dan keperluan lain yang bermanfaat untuk hadapi Covid-19.***

 

Editor: Rizki Laelani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x