Laporan BNPB: 2021 Baru Dua Bulan, Sebanyak 386 Bencana Telah Melanda Indonesia

- 10 Februari 2021, 11:59 WIB
Ilustrasi banjir.
Ilustrasi banjir. /Pixabay/Hermann/

PR BANDUNGRAYA – Belum genap dua bulan dengan kondisi wabah pandemi yang masih belum membaik. Per 9 Februari 2021 tercatat total bencana Indonesia sudah terjadi sebanyak 386 kali.

Dalam rilis terakhir BNPB, yang bencana dominan terjadi adalah banjir dengan total 232 kejadian. Kemudian diikuti puting beliung sebanyak 73 kejadian, dan tanah longsor sebanyak 62 kejadian.

Sebagai pulau yang paling padat penduduk, bencana yang terjadi di pulau jawa lebih banyak dibandingkan pulau lain. Dengan total 7 provinsi, pulau jawa mengalami 218 kejadian.

Baca Juga: Liga Eropa: Laga Real Sociedad vs Manchester United Dipindahkan ke Turin

Dampak yang dialami dari bencana alam rentang waktu 1 Januari-9 Februari 2021 adalah sebagai berikut:

1. Meninggal Dunia sebanyak 213 orang

2. Luka-luka sebanyak 12.060 orang

3. Hilang sebanyak 7 orang

4. Mengungsi sebanyak 1.992.739 orang

Baca Juga: Prediksi BMKG: Status Siaga! Pulau Jawa Berpotensi Banjir Bandang selama Februari 2021

Selain itu, kerusakan materiil yang terjadi diberbagai daerah terdampak tercatat tinggi, berikut rinciannya:

1. otal rumah rusak sebanyak 47.357. Dengan rincian 4.452 rusak berat, 5.336 rusak sedang, dan 37.569 rusak ringan.

2. Total fasilitas rusak sebanyak 1.216. Dengan rincian 609 fasilitas Pendidikan, 515 fasilitas peribadatan, 92 fasilitas kesehatan.

3. Total kantor rusak mencapai 200, dan Jembatan 74.

Baca Juga: Tidak Semua Kecamatan Terapkan PSBM di Kota Bandung, Ternyata Ini Prosedurnya

BNPB mengimbau kepada masyarakat Indonesia agar selalu siaga terhadap bencana. Sekecil apapun langkah kesiapsiagaan yang dilakukan, itu akan berguna ketika menghadapi bencana.

Pantau secara berkala perkembangan yang terjadi, untuk mengetahui prakiraan cuaca masyarakat bisa mengakses aplikasi info BMKG atau akun resminya di media sosial.

Informasi yang valid dan terpercaya sangat bermanfaat untuk kesiapsiagaan dan menghadapi potensi bahaya yang terjadi dari bencana.***

Editor: Fitri Nursaniyah

Sumber: BNPB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah