Network
PR BANDUNGRAYA - Akhirnya, pihak Pasukan Pengaman Presiden (Paspampres) angkat bicara terkait viralnya video aparat menendang gerombolan pengendara moge.
Sebelumnya, di media sosial viral video gerombolan pengendara moge yang ditendang dan dihentikan Paspampres saat melakukan sunmori (Sunday morning ride).
Kejadian yang turut melibatkan Paspampres beserta pengendara moge ini diketahui terjadi di Jalan Veteran III, Jakarta Pusat didepan Istana Presiden pada pada Minggu, 21 Februari 2021 lalu.
Baca Juga: Bosan di Rumah? WandaVision Bisa Jadi Alternatif Tontonan Menarik di Akhir Pekan
Dalam video viral tersebut terlihat gerombolan pengendara moge mencoba melintasi jalan secara kebut-kebutan.
Bahkan mereka dengan nekat menerobos Jalan Veteran III yang saat itu ditutup oleh pihak berwajib.
Akibat aksinya, sejumlah Paspampres yang mengamankan wilayah tersebut segera menghentikan para pengendara moge.
Baca Juga: Berikut Hasil Undian Babak 16 Liga Eropa, Ada Big Match Man Utd vs AC Milan
Beberapa pengendara motor bahkan sempat menerima tendangan dan pukulan ketika berusaha dihentikan oleh aparat .
Pasca viralnya video tersebut di media sosial, akhirnya pihak Paspampres turut menjelaskan perihal kejadian penendangan dan pemukulan pengendara moge.
