Eks Atlet Voli Putri Aprilia Manganang Ditetapkan Sebagai Laki-laki, Ternyata Mengidap Hipospadia

- 10 Maret 2021, 12:49 WIB
Aprilia Manganang mengidap hipospadia.
Aprilia Manganang mengidap hipospadia. /Instagram/Aprilia Manganang

PR BANDUNG RAYA - Kepala Staf TNI AD, Jenderal TNI Andika Perkasa pastikan bahwa Sersan Dua (Serda) Aprilia Manganang adalah seorang laki-laki.

Diketahui Serda Aprilia Manganang mengalami kelainan medis yang disebut Hipospadia.

Sebelumnya Aprilia Manganang dikenal sebagai perempuan dan sempat menjadi atlet timnas bola voli putri.

Baca Juga: Vaksin Covid-19 AstraZeneca Diklaim Memiliki Efek Samping, Begini Penjelasan BPOM

Saat ini Aprilia Manganang sudah dalam penanganan medis dan menjalani operasi perbaikan.

Jenderal Andika Perkasa menjelaskan kelainan ini sudah dialami Aprilia Manganang sejak lahir.

Keluarga dan tenaga medis yang menangani Aprilia Manganang saat itu belum begitu paham dengan jenis kelainan ini yang disebut Hipospadia.

Baca Juga: Persib Bandung Tampil di Piala Menpora 2021, Pemain Muda Wildan Ramdani: Semoga Dapat Kesempatan Main

"Serda Aprilia ini punya kelainan pada sistem reproduksinya sejak lahir. Kelainan ini kita ketahui dengan istilah Hipospadia," kata Andika dikutip PRBandungRaya.com dari Antara, Rabu 10 Maret 2021.

Kemudian pihaknya mengetahui kondisi Aprilia Manganang yang sebenarnya setelah melalui pemeriksaan medis di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat pada 3 Februari lalu.

Hasilnya diketahui hormon testosteron Aprilia lebih tinggi, tak hanya itu di dalam organ dalamnya pun tak ada organ tubuh yang mestinya dimiliki perempuan.

Baca Juga: Liga Champions: PSG Bertandang ke Barcelona, Neymar Belum Bisa Diturunkan

Jenderal Andika mengaku menawarkan Aprilia untuk menjalani operasi perbaikan di RSPAD Gatot Subroto.

"Jadi saya konsultasi tawarkan apa yang bisa kami bantu untuk dia. Akhirnya Sersan Manganang sambut baik. Ini yang ditunggu-tunggu, saya hadirkan tim RSPAD, kemudian lakukan pemeriksaan lengkap dengan menggunakan seluruh fasilitas kesehatan kami," jelas Andika.

Andika Perkasa juga menyatakan kelainan reproduksi ini cukup sering terjadi.

Baca Juga: Tingkatkan Kualitas Jurnalis, Pikiran Rakyat Media Network Lahirkan Para Penguji UKW

"Menurut data, di setiap bayi laki yang lahir ada satu yang alami kelainan. Atau empat orang setiap 1.000 kelahiran bayi laki-laki," jelas Andika.

Terkait dengan kelainan medis yang dialami Aprilia Manganang, banyak orang yang belum mengetahui tentang Hipospadia.

Hipospadia merupakan satu kondisi yang di mana letak lubang kencing pada bayi laki-laki dianggap tidak normal.

Ini ditunjukkan dengan letak uretra yang berada di bagian bawah penis.

Baca Juga: Bersiap! Disdik Kota Bandung Targetkan Pembelajaran Tatap Muka Berjalan Mulai Juni 2021

"Nantinya, penderita akan mengalami berbagai kesulitan mulai dari susah buang air kecil hingga berhubungan seksual," papar dr Tjin Willy sebagaimana dikutip PRBandungRaya.com dari PMJ News, Rabu 10 Maret 2021.

Beberapa faktor yang menyebabkan bayi laki-laki mengalami Hipospadia adalah, sang ibu sering terpapar asap rokok ketika hamil atau menderita obesitas dan diabetes, hingga faktor keturunan.

Para penderita Hipospadia harus menjalani operasi atau tindakan medis di atas usia 1 tahun.***

Editor: Elfrida Chania S

Sumber: PMJ News ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x