Geger 16 Orang Lakukan Ritual Mandi Tanpa Busana, Diduga Pemeluk Ajaran Sesat Hakekok

- 12 Maret 2021, 16:04 WIB
Ilustrasi mandi. Polisi mengamankan 16 orang diduga pemeluk ajaran sesat Hakekok yang terlibat dalam ritual mandi tanpa busana.
Ilustrasi mandi. Polisi mengamankan 16 orang diduga pemeluk ajaran sesat Hakekok yang terlibat dalam ritual mandi tanpa busana. / Pixabay

PR BANDUNGRAYA - Baru-baru ini, masyarakat dihebohkan dengan munculnya ajaran sesat yang dijuluki hakekok di Kabupaten Pandeglang, Banten.

Sebanyak 16 orang yang diduga merupakan pengikut ajaran sesat hakekok ini melakukan ritual yang meresahkan warga sekitar.

Pasalnya, kelompok yang diduga merupakan pengikut ajaran sesat hakekok ini melakukan ritual mandi telanjang di penampungan air.

Baca Juga: BMKG Prediksi Potensi Cuaca Ekstrem Mulai Akhir Maret, Masyarakat Diimbau Waspada

Berdasarkan pengakuan dari ketua kelompok ajaran sesat hakekok, ritual mandi telanjang secara bersama ini dilakukan untuk menjadikan diri lebih baik serta menghapus dosa.

Lebih lanjut, kegiatan ritual tersebut terjadi di Desa Banyuasih, Kecamatan Cigeulis, Kabuapten Pandeglang pada Kamis, 11 Maret 2021.

Wakapolres Pandeglang Kompol Riky Crisma Wardana memaparkan bahwa pihaknya telah mengamankan 16 orang yang tergabung dalam kelompok ajaran sesat hakekok.

Baca Juga: Kebun Binatang Ragunan Dibuka Mulai Besok, Simak Ketentuan dan Cara Pesan Tiketnya

"Ketuanya ini saudara A (52). Ajarannya mengadopsi dari ajaran hakekok, dibawa oleh almarhum E kemudian diteruskan ke saudara A ini dengan ajaran balakasuta," kata Riky kepada awak media, Kamis 11 Maret 2021.

Sebagaimana diberitakan SerangNews.com dalam artikel "Ritual Mandi Tanpa Busana Ajaran Hakekok Sudah Lama Ada", ternyata ajaran hakekok bukan kali pertama muncul di daerah Kabupaten Pandeglang. Bahkan ajaran hakekok pernah menggegerkan warga Kabupaten Pandeglang pada tahun 2009 silam.

Dikutip dari Antara, jika pada tahun 2009, S (45) seorang pemilik majelis dzikir di Desa Sekon, Kecamatan Cimanuk, Kabupaten Pandeglang harus dibakar massa lantaran telah mengembangkan ajaran hakekok.

Halaman:

Editor: Elfrida Chania S

Sumber: Serang News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah