Tanggapi Soal Aksi Bom Bunuh Diri, Ferdinand Hutahaean: Gabung Jadi Teroris, Apa Tujuannya?

- 29 Maret 2021, 13:55 WIB
Ferdinand Hutahaean pertanyakan motif pelaku teror pengeboman.
Ferdinand Hutahaean pertanyakan motif pelaku teror pengeboman. /Instagram/@ferdinand_hutahaean

PR BANDUNGRAYA - Pasangan suami istri yang diduga bagian dari kelompok militan Jamaah Ansharut Daulah (JAD) melakukan aksi Bom Bunuh Diri pada Minggu, 28 Maret 2021.

Lebih lanjut, aksi Bom Bunuh Diri tersebut terjadi di depan Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan pada pukul 10.20 WIT.

Menyoal aksi Bom Bunuh Diri tersebut, mantan politikus Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean, memberikan tanggapannya pada Senin, 29 Maret 2021.

Baca Juga: HOAKS atau FAKTA: Beredar Video Berisi Yel-yel Ujaran Kebencian ke Persija di Laga Persib vs Bali United

Melalui cuitan di akun Twitter miliknya, Ferdinand Hutahaean mempertanyakan motif pelaku Bom Bunuh Diri di depan Gereja Katedral Makassar tersebut.

"Perlu kita lihat kedalam, manusia2 yg rela jadi pelaku bom bunuh diri itu apa yang melatar belakangi?" cuit Ferdinand Hutahaean melalui akun @FerdinandHaean3.

Selain itu, Ferdinand Hutahaean juga mempertanyakan latar belakang para pelaku aksi teror lainnya yang rela bergabung dengan kelompok teroris seperti ISIS hingga Al-Qaeda.

Baca Juga: Baru Menikah 6 Bulan, Identitas Pelaku Bom Bunuh Diri di Makassar Terungkap

"Kemudian manusia2 yg mau bergabung jd teroris membunuhi orang sprt ISIS ALQAEDA dll, apa yang melatar belakangi mereka? Apa tujuan mereka? Yg pasti bkn krn dia baca Katekismu..!," cuit Ferdinand Hutahaean melanjutkan.

Halaman:

Editor: Elfrida Chania S

Sumber: Twitter ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah