PR BANDUNGRAYA - Manchester United harus mengakui keunggulan tetangganya Manchester City dengan skor 0-2.
Laga yang dihelat di Old Trafford kandang Manchester United adalah laga semifinal EFL Cup atau Piala Liga Inggris.
Laga berjalan dua menit, tembakan Marcus Rashford berhasil ditepis Zack Steffens, kemudian bola liar memantul ke badan John Stones dan masuk ke gawang Manchester City, namun gol dianulir karena sebelum melakukan tembakan, Rashford terlebih dulu berada dalam posisi offside.
Baca Juga: Fadli Zon Akirnya Berikan Klarifikasi Usai Akun Twitter Miliknya Diduga 'Like' Konten Pornografi
City pun berhasil mencuri gol pada menit kelima, namun sama-sama dianulir karena Ilkay Gundogan gagal lolos dari jebakan offside Manchester United.
City nyaris unggul pada menit 24 lewat tusukan Phil Foden, ia menang saat berhadapan dengan Dean Henderson, sayangnya ia terlebih dulu berada dalam posisi offside.
Lima menit babak kedua berjalan, tendangan bebas Phil Foden berhasil dikonversi menjadi gol oleh John Stones yang lepas dari pengawalan.
Baca Juga: 1.000 Tenaga Kesehatan di Zona Merah Jabar Jadi Prioritas Utama Vaksinasi Covid-19
Jelang laga berakhir tepatnya menit ke-83, bola liar sapuan Aaron Wan-Bissaka sampai ke kaki Fernandinho, yang langsung melepaskan tembakan setengah volley, Henderson hanya terpaku melihat bola meluncur ke gawangnya.
Hasil tersebut membuat anak asuh Ole Gunnar Solskjaer harus mengubur impiannya bermain di Final, sementara anak asuh Pep Guardiola akan bertemu Tottenham asuhan Jose Mourinho di partai puncak.
Selain itu ada beberapa fakta yang lahir dari pertandingan tadi malam, seperti yang PRBandungRaya.com kutip dari berbagai sumber.
Baca Juga: Sulit Mengatur 23 Member NCT dalam Satu Panggung, Ternyata Ini Metode yang Dipakai Sang Koreografer
Kekalahan ini membuat Solskjaer gagal untuk keempat kalinya membawa Manchester United menembus partai final.
Kegagalan pertama Manchester United musim lalu menembus final juga terjadi saat kalah dari Manchester City di ajang EFL Cup.
Di EFL Cup musim lalu, United harus kembali mengakui keunggulan City pada babak yang sama (Semifinal).
Manchester City menjadi tim kedua yang mencapai final Piala Liga selama empat kali berturut-turut setelah Liverpool antara tahun 1981 dan 1984.
Baca Juga: Jadi Kota ke-5 dengan Rasio Positif Covid-19 Tertinggi di Jabar, Cimahi Tunda Sekolah Tatap Muka
Sejak 2016, duo Manchester adalah penguasa di ajang ini, Manchester City memenanginya empat kali (2016, 2018, 2019 dan 2020) sementara Manchester United memenanginya sekali pada tahun 2017.
Piala Liga Inggris menjadi ajang terbanyak yang Guardiola berhasil menangkan untuk Manchester City, dengan capaian 3 piala.***