Network
PR BANDUNG RAYA - Pemain Tim Nasional Indonesia Putri mendapat sorotan dari media ternama sekaligus lembaga tertinggi di dunia sepak bola yaitu FIFA.com.
Dalam postingan terbarunya, FIFA.com telah merilis sebuah artikel dengan judul Muzdalifah: Indonesia bisa melahirkan Susi Susanti versi sepak bola putri pada 25 Desember 2020.
Artikel tersebut dibuat khusus untuk mewawancarai bagaimana perjuangan Muzdalifah dalam menjalani karirnya sebagai pemain sepak bola.
Baca Juga: Virus Corona Jenis Baru Diklaim Mudah Menular 70 Persen, Ini Penjelasan Prof. Zubairi Djoerban
Dalam artikel tersebut, Muzdalifah menceritakan bagaimana pengalaman pertamanya mencetak sebuah gol di tingkat internasional dan umur yang sangat muda yaitu 17 tahun.
Muzdalifah berhasil mencetak gol international pertamanya saat Indonesia melawan Filipina pada ajang kejuaraan wanita AFF tahun 2018.
"Itu adalah gol pertama saya yang saya cetak melalui sundulan," kata pemain Indonesia No 10 berusia 19 tahun itu seperti dikutip Prbandungraya.pikiran-rakyat.com kepada FIFA.com.
Baca Juga: SKT FPI Tak Diperpanjang di Kemendagri, Gus Yaqut: secara Normatif Organisasi FPI Tidak Ada
"Saya pikir semua gol saya untuk tim nasional sejauh ini adalah sundulan. Kami tidak bermain buruk tapi sayangnya kami gagal menang,” sambungnya.
Dalam gol tersebut, Muzdalifah mengatakan bahwa dirinya sangat senang sekali bisa mendapatkan kesempatan itu. Ia mengaku bahwa sampai-sampai tak bisa menjelaskan apapun mengenai proses cetak gol tersebut.
"Sejujurnya, saya sangat senang melihat bola terbang pulang. Saya merasa darah saya memompa lebih cepat dan saya bertanya pada diri sendiri, 'Bukankah itu benar-benar sebuah gol?' Itu adalah sesuatu yang tidak bisa dijelaskan dengan kata-kata. Saya sangat bangga dan bahagia," tuturnya.
Baca Juga: Gus Yaqut Jadi Sorotan Publik karena Lulusan SMA, Faizal Assegaf: UU Tidak Batasi Soal Pendidikan
Setelah ajang AFF tahun 2018 itu, Muzdalifah terus mengalami kemajuan dalam perkembangannya. Ia pun bermain lebih baik saat tampil di Asian Games 2018.
Dalam momen ini, Indonesia jauh lebih baik ketimbang di kompetisi sebelumnya. Tim nasional putri dapat mencatat kemenangan 6-0 saat melawan Maladewa dan Muzdalifah dapat mencetak dua gol.
"Bahkan sekarang ketika saya mengingat momen-momen itu, saya merasa merinding, lagipula, gol-gol itu dicetak untuk negara kami. Tentu saja, para pendukung kami menyanyikan lagu-lagu untuk kami dan meningkatkan semangat kami," katanya.
Baca Juga: KABAR POPULER HARI INI: Jokowi Ancam Pecat Menteri yang Baru Dilantik hingga Kemunculan Virus Baru
Dalam hal ini, Muzdalifah mengatakan bahwa Indonesia adalah pembangkit tenaga listrik bulutangkis yang menjadi olahraga terpopuler setelah melahirkan bintang-bintang kelas dunia seperti Susi Susanti.
Maka atas dasar itulah, Muzdalifah sendiri yakin bahwa Indonesia dapat mencapai level yang sama dalam sepak bola wanita jika terus dapat mempertahankan pembangunan saat ini.
“Jika kami memberikan kepercayaan yang cukup kepada pemain wanita dan jika mereka diberi banyak peluang, mereka akan meningkat dengan cepat," ujarnya.
Baca Juga: Throwback, Steve Aoki Sebut Anggota BTS ‘Jenius’ saat Berkolaborasi Waste It on Me
"Saat ini, permainan wanita kami sedang meningkat dan saya yakin kami dapat mencapai yang lebih besar di masa depan. Kami akan memproduksi Susi Susanti versi sepak bola wanita kami," sambungnya. ***
