5 Amalan Bulan Rajab: Pahala Membanjiri Umat Muslim Setiap Hari!

7 Februari 2022, 07:49 WIB
5 Amalan Bulan Rajab: Pahala Membanjiri Umat Muslim Setiap Hari! /Pixabay

BANDUNGRAYA.ID - Simak berikut ini amalan bulan Rajab yang bisa dilakukan oleh umat muslim.

Bulan Rajab sendiri adalah salah satu bulan yang dimuliakan dalam Islam. Rasulullah Saw menyampaikan bahwa bulan Rajab adalah bulannya Allah Swt, sedangkan bulan Sya'ban adalah bulannya Rasulullah, sementara bulan Ramadhan merupakan bulannya umat Nabi Muhammad Saw.

Ketika memasuki bulan Rajab, umat Islam banyak yang mempersiapkan diri untuk melakukan berbagai macam amaliah ibadah.

Bukan sekedar menjalankannya, banyak umat Islam kembali mengingat dan belajar tentang tata cara dan hukum beribadah di bulan Rajab.

Baca Juga: Amalan Bulan Rajab: Selain Puasa, Lakukan INI Jika Ingin Pahala 700 Kali Lipat! Simak Penjelasan Ali Jaber

Baca Juga: Amalan Puasa Rajab Februari 2022: Lengkap dengan Jadwal, Niat dan Keutamaannya

Kehadiran bulan Rajab juga identik dengan persiapan menyongsong bulan Suci Ramadhan.

Berikut beberapa amalan bulan Rajab yang bisa dilakukan oleh umat muslim.

1. Doa memasuki Bulan Rajab

Sebagai bulan mulia, Rasulullah SAW telah memberi contoh untuk banyak-banyak membaca doa.

Muhyiddin Abi Zakariya Yahya bin Syaraf An-Nawawi dalam Kitab Al-Adzkâr yang diterbitkan Darul Hadits, Kairo, Mesir menyebutkan bahwa doa yang dibaca Rasulullah saat memasuki bulan Rajab adalah:

Baca Juga: Umuh Muchtar KECEWA, Harusnya Pertandingan Persib BANDUNG vs Bhayangkara FC Ditunda! Beginilah Jadinya

اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيْ رَجَبَ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ

Artinya: “Duhai Allah, berkahilah kami pada bulan Rajab dan bulan Sya’ban dan pertemukanlah kami dengan bulan Ramadlan.”

2. Puasa Rajab

Puasa di bulan Rajab merupakan ibadah yang dianjurkan dalam Islam. Pasalnya, kita dianjurkan berpuasa sunah pada bulan-bulan agung menurut agama sebagai keterangan Syekh Nawawi Banten dalam Kitab Nihayatuz Zain.

3. Shalat Rajab

Dalam kitab Ihya Ulumiddin, Imam Al-Ghazali berpendapat bahwa shalat sunah mutlak di bulan Rajab adalah mustahabbah (sunnah). Shalat sunah mutlak ini biasa dilakukan oleh orang saleh pada masanya.

Imam Ghazali menjelaskan bahwa seseorang yang berpuasa di hari Kamis dalam bulan Rajab, kemudian melakukan shalat sunah sebanyak dua belas rakaat di antara waktu shalat Isya dan sepertiga malam, maka permohonannya akan dikabulkan.

Adapun tatacara melakukan shalat dua belas rakaat itu seperti shalat sunah pada umumnya, yaitu dilakukan dengan shalat dua rakaat dengan satu kali salam. Bila shalat dua belas rakaat berarti terdapat enam kali salam.

Baca Juga: 3 Doa Memohon Anak yang Saleh dan Salehah Versi Arab, Latin dan Artinya, Ayah dan Ibu Wajib Tahu!

Setiap rakaat setelah membaca Surat Al-Fatihah, disunahkan membaca Surat Al-Qadar sebanyak 3x dan Al-Ikhlas sebanyak 12x. Setelah selesai shalat, kita dianjurkan membaca shalawat sebanyak 70x.

Shalawat yang dibaca adalah allahumma shalli ‘ala Muhammadin nabiyyil ummiyyi wa ‘ala alihi. Setelah membaca shalawat, kita dianjurkan sujud dengan membaca subbuhun quddusun rabbul malaikati war ruh sebanyak 70x.

Setelah selesai sujud, duduklah sejenak dengan membaca rabbighfir warham wa tajawaz ‘amma ta’lam innaka antal a’azzul akram sebanyak 70x. Setelah itu, kembali sujud dengan membaca subbuhun quddusun rabbul malaikati war ruh sebanyak 70x. Setelah selesai, mohonlah kepada Allah SWT atas hajat yang diinginkan.

4. Isra’ Mi’raj

Di antara peristiwa monumental dalam sejarah Islam adalah Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW. Isra’ Mi’raj adalah sebuah perjalanan Nabi Muhammad bersama malaikat Jibril mulai dari Masjidil Haram Makkah menuju Masjidil Aqsha Palestina.

Kemudian dilanjutkan dari Masjidil Aqsha menuju Sidratil Muntaha untuk menghadap Allah. Peristiwa ini terjadi pada Jumat pertama bulan Rajab dan merupakan malam renungan atau malam kesedihan di mana nabi merasa sedih karena ditinggalkan oleh paman dan istri tercintanya, Khadijah.

Peristiwa mulia ini juga menjadi tonggak sejarah kewajiban umat Islam untuk melaksanakan shalat lima waktu. Sehingga peringatan Isra' dan Mi'raj menjadi penting untuk kembali mengingatkan semangat dalam meningkatkan kualitas ibadah shalat.

5. Bersedekah

Bulan Rajab mengandung nilai-nilai luhur yang dapat diperoleh mereka yang berniat bersungguh-sungguh meraihnya.

Meraih rahmat tanpa ada bala, meraih kemurahan Allah dan meraih kebaikannya yang tak akan pernah kering. Sulthanul Auliya’ Syaikh Abdul Qadir al-Jailani menerangkan dalam kitabnya al-Ghunyah bahwa kata rajab terdiri dari tiga huruf ra’-jim-ba’.

Masing-masing memiliki arti. Ra’ mengandung nilai Rahmatullah, jim mengandung nilai juudullah, dan ba’ mengandung nilai birrullah.


Itulah lima amalan bulan Rajab yang bisa dilakukan oleh umat muslim. ***

Editor: Siti Resa Mutoharoh

Sumber: nu.or.id

Tags

Terkini

Terpopuler