"Tidak elok rasanya menerapkan standar berlebihan untuk pihak lain yang tidak terikat dalam status kerjasama iklan, endorse, dan semacamnya. Meningat belum tentu mereka didukung oleh peralatan yang memadai," tutur dia.
View this post on Instagram
Sementara itu, pihak Eiger sendiri kembali menyampikan permohonan maaf atas polemik yang terjadi.
"Maafkan kami yang sudah mengecewakan kalian. Terutama kepada para content creator yang menerima surat dari kami. Kami menyadari apa yang kami lakukan adalah sebuah kesalahan. Teria kasih sudah mengingatkan," tulis Eiger sebagaimana dikutip PRBandungRaya.com dari akun Twitter @eigeradventure.***