Larangan Ekspor Minyak Goreng Dihujani Kritik, Rocky Gerung: Jokowi Merasa Hebat Saat Kebijakan Tidak Tepat?

- 28 April 2022, 19:32 WIB
Larangan Ekspor Minyak Goreng Dihujani Kritik, Rocky Gerung: Jokowi Merasa Hebat Saat Kebijakan Tidak Tepat?
Larangan Ekspor Minyak Goreng Dihujani Kritik, Rocky Gerung: Jokowi Merasa Hebat Saat Kebijakan Tidak Tepat? /Tangkapan layar/kanal YouTube Refly Harun/

BANDUNGRAYA.ID - Presiden Jokowi (Joko Widodo) telah mengumumkan secara resmi, terkait kebijakan larangan ekspor minyak goreng.

Namun Rocky Gerung menganggap kebijakan tersebut tidak tepat, karena dapat mengganggu perekonomian di Indonesia.

Sebelumnya Presiden Jokowi telah mengumumkan kebijakan larangan ekspor bahan baku minyak goreng dan minyak goreng tersebut, pada saat konferensi pers dari Istana Merdeka, Jakarta, Rabu, 27 April 2022.

Baca Juga: Berapa Harga Minyak Goreng di Indomaret dan Alfamart Hari Ini, Kamis 28 April 2022 Jelang Idulfitri?

Kebijakan tersebut pada mulanya hanya berlaku pada RBD (Refined, Bleached, Deodorized) palm oil, sampai kebutuhan dalam negeri terpenuhi dan harga minyak goreng turun di angka Rp14.000.

Namun belum genap satu hari Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, telah meralat aturan tersebut dan menegaskan bahwa produk turunan CPO juga saat ini ikut dilarang, seperti yang dilansir BandungRaya.id dari Antara, Kamis, 28 April 2022.

"Untuk pelaksanaan distribusi hasil CPO dan produk turunannya tentu kalau ada pelanggaran akan ditindak tegas," tutur Airlangga Hartarto.

Baca Juga: Jokowi Setengah Hati Larang Ekspor Minyak Goreng? Petani Jadi Korban

Akan tetapi kebijakan tersebut dinilai oleh Rocky Gerung dan berbagai kalangan, sebagai solusi yang tidak tepat untuk mengatasi permasalahan minyak goreng di dalam negeri.

Halaman:

Editor: Rizal Sunandar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah