Network
PR BANDUNGRAYA – Jagad Twitter sempat dihebohkan oleh postingan seseorang dengan nama akun @muthiastp pada tanggal 15 Februari 2021.
Postingan dari akun Twitter @muthiastp tersebut merupakan repost atau unggah ulang dari unggahan akun TikTok @mpobhabay yang berisi curhatannya yang menjadi driver ojol alias ojek online.
Si driver ojol @mpobhabay mengawali curhatannya dengan mengatakan bahwa dirinya sudah tahu kalau penggunaan kantung plastik saat ini sudah dilarang oleh pemerintah tetapi sebagai pengantar pesanan makanan, dirinya menyayangkan kelakuan restoran yang dinilainya malah membuatnya ribet.
Baca Juga: Pemerintah Berencana Revisi UU ITE, Para Politisi Ramai-ramai Sampaikan Tanggapan di Medsos
“Pan gua tukang ojek, tugas gua tu nganterin makanan lu ke rumah customer. Kalo bisa minta tulung banget, jangan dibikin ribet ya,” ucap driver ojol dalam video tersebut.
Menurut si driver ojol, restoran makanan jepang yang didatanginya tidak menyediakan kantung plastik, paper bag, maupun tali sehingga ia terpaksa mengendarai motor hanya dengan satu tangan karena tangan yang lain sibuk memegangi makanan pesanan pelanggannya agar tidak tumpah.
Sang driver ojol dengan akun TikTok @mpobhabay tersebut juga memberikan saran kepada pemilik restoran agar menyediakan paper bag saja yang nantinya bisa dibayar oleh pelanggannya ketimbang harus merepotkan ojol pengantar makanan.
Baca Juga: 3 Hari Lagi Ditutup! Segera Cairkan BLT UMKM Rp2,4 Juta dengan Bawa Dokumen Ini
Bukan sekadar takut repot, driver ojol @mpobhabay juga menyayangkan kalau makanan pesanan pelanggan sampai tumpah, maka dirinya lagi yang dirugikan karena harus mengganti makanan tersebut dan bukannya pihak restoran.
Hingga Selasa, 16 Februari 2021 pukul 12.47 WIB, unggahan video repost soal curhatan driver ojol di akun Twitter @muthiastp tersebut sudah disaksikan sebanyak 202 ribu kali penayangan dengan Retweet sebanyak 3.674 kali.
Di sisi lain, curhatan driver ojol @mpobhabay tersebut mendapatkan respon kurang mengenakkan yang mengatainya sebagai ojol kurang berakal dan bukannya membawa goodie bag sendiri untuk membawa makanan pesanan pelanggannya seperti yang dilakukan para ojol di Bali.
Tidak tinggal diam, driver ojol @mpobhabay kembali membuat video lain untuk menanggapi kritik atas dirinya yang kurang berakal.
Video klarifikasi driver ojol @mpobhabay kembali diunggah ulang oleh akun Twitter @muthiastp.
Dalam video tersebut, @mpobhabay mengatakan bahwa dirinya selama ini memang membawa goodie bag sendiri untuk membawa makanan pesanan pelanggannya. Namun karena pesanan kemarin adalah makanan jepang yang mana posisinya harus tetap tertidur agar makanannya tidak tumpah, barulah driver ojol @mpobhabay tidak menggunakan goodie bag miliknya.
Masih dalam video klarifikasi yang sama, driver ojol @mpobhabay juga mengatakan bahwa terkadang ukuran paket makanan pesanan pelanggan tidak sesuai dengan ukuran goodie bag yang dibawa olehnya sehingga seringkali kantung yang dibawa ojol malah jadi tidak terpakai.
Banyak juga pengguna akun Twitter lainnya yang malah mengkritik driver ojol @mpobhabay agar menyediakan tali sendiri atau membawa thermal bag. Namun lagi-lagi, kritikan-kritikan tersebut mendapatkan pembelaan dari sesama pengguna Twitter yang menyuruh pelanggan untuk bayar saja biaya tambahan dari paper bag yang dibebankan restoran ketimbang membuat repot ojol.***
