Network
Pernyataan soal 'uang' dari Julian Jacob justru menyulut anggota Weird Genius, Gerald.
Ia bercerita bahwa tidak mudah merelakan hak royalti dari lagu yang dikomersialkan jika musisi tidak lagi harus memikirkan bagaimana caranya hidup dengan uang.
"Gampang banget ngomong ‘gak melulu soal duit’ kalo kita udah ada di posisi dimana kita gak mikirin duit lagi buat survive," tulis Gerald sebagaimana dikutip PRBandungRaya.com dari akun Twitter @_geraldgerald_, Rabu, 7 April 2021.
Gerald bercerita bahwa temannya sempat hanya mendapatkan royalti Rp10 juta untuk lagu yang ia rilis dari 2005 dan masih dinikmati hingga saat ini.
"Ada temen gua yang lagunya sempet hits di sekitaran tahun 2005, dan ujung2nya cuma dapet royalti gak lebih dari Rp 10jt SAMPAI SEKARANG. masa ga bingung?," tuluis dia.
Gampang banget ngomong ‘gak melulu soal duit’ kalo kita udah ada di posisi dimana kita gak mikirin duit lagi buat survive.
Ada temen gua yang lagunya sempet hits di sekitaran tahun 2005, dan ujung2nya cuma dapet royalti gak lebih dari Rp 10jt SAMPAI SEKARANG. masa ga bingung? https://t.co/2f7NOXo6zh— · Gerald Gerald · (@_geraldgerald_) April 7, 2021
Baca Juga: Peserta Kartu Prakerja Berkesempatan Dapat Sepeda Motor hingga Laptop! Simpel, Begini Caranya
Geral juga memberikan edukasi pada pengikutnya soal pembayaran royalti yang harus dilakukan oleh pemilik usaha.
Ia menjelaskan bahwa pengunjung yang mendatangi tempat usaha tidak bertanggung jawab atas royalti, sebab hal itu telah menjadi kewajiban sang pemilik usaha.
"Yang bayar ya PEMILIK USAHA, bukan yang dateng. Yang kena royalti jg usaha menengah ke atas lah, bukan warung, angkringan, dsb," tulis dia.***
