Network
PR BANDUNG RAYA − Lidah Buaya merupakan tanaman asli gurun ini cocok bagi Anda yang tidak punya banyak waktu untuk menyiram tanaman atau bahkan baru memulai menjadi pecinta tanaman.
Menanam Lidah Buaya cukup sederhana, namun kandungan di dalam daunnya menyimpan berbagai kegunaan. Seperti contoh, gel di dalamnya berfungsi sebagai pereda tradisional luka bakar akibat sinar matahari, menghilangkan kemerahan saat dioleskan pada luka bakar ringan.
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam merawat Lidah Buaya. Hal yang pertama, simpan Lidah Buaya di tempat yang terkena sinar matahari dan lakukan penyiraman yang baik setiap dua minggu.
Baca Juga: Percepat Herd Immunity, Kemenkes dan Kemenristek Sepakat Kembangkan Vaksin Merah Putih
Berikut adalah serba-serbi mengenai Lidah Buaya, mulai dari merawat hingga memanen, sebagaimana dirangkum tim PRBandungRaya.com dari Good House Keeping:
Cara Merawat Lidah Buaya Di Dalam Ruangan
Aloe telah memenangkan hati banyak tukang kebun rumah karena sifat tahan banting dan toleransinya terhadap penyiraman yang jarang. Agar tetap bahagia, tanam Lidah Buaya di dalam pot terra cotta dengan kotoran yang dikeringkan dengan baik.
Hal yang paling harus Anda perhatikan adalah ketika mencampur pasir bagian yang sama dan tanah pot atau membeli campuran sukulen khusus. Terra cotta juga lebih cepat kering dibandingkan wadah plastik atau kaca lainnya.
Baca Juga: Amankan Dana hingga Rp131 Triliun, eBay dan Adevinta Segera Lakukan Divestasi
Tempatkan Lidah Buaya Anda di tempat yang terdapat sinar matahari. Jika tidak, ia akan kekurangan cahaya dan berhenti tumbuh.
Sirami tanaman dengan banyak setiap dua minggu sekali, tunggu sampai tanah mengering sepenuhnya.
Karena Lidah Buaya adalah spesies gurun, maka jika tanah dibiarkan tetap lembap akan menyebabkan akarnya membusuk. Daun lemas atau coklat juga menandakan Anda telah menggunakan air secara berlebihan.
Baca Juga: Bantu Pekerja Terdampak Pandemi, BPJAMSOSTEK Siap Jalankan Program Jaminan Kehilangan Pekerjaan
Jika Anda suka, Anda dapat memindahkan tanaman pot Anda ke luar ruangan selama musim panas, tetapi jangan langsung meletakkannya di bawah sinar matahari. Letakkan secara bertahap di tempat yang lebih terang setiap beberapa hari untuk mencegah paparan berlebih.
Cara Merawat Lidah Buaya di Luar Ruangan
Jika Anda tinggal di iklim yang hangat sepanjang tahun, Anda dapat memelihara Lidah Buaya di luar. Suhu beku akan mematikan daun, tetapi Anda benar-benar harus mengkhawatirkan tanah yang membeku, karena hal itu akan mematikan akar dan tidak ada tunas baru yang akan tumbuh.
Saat memilih tempat, carilah tempat tidur dengan drainase yang baik. Anda tidak perlu menyiram lidah buaya kecuali pada musim kemarau. Jika sudah berbulan-bulan tidak turun hujan, rendam dengan baik dan biarkan tanah mengering kembali.
Baca Juga: Resmi Dibatalkan, Ini Alasan Presiden Jokowi Putuskan Cabut Perpres Izin Investasi Miras
Cara Merawat Lidah Buaya
Sebagai bonus, lidah buaya Anda akan menghasilkan tangkai bunga kecil berbentuk lonceng yang tinggi dari waktu ke waktu. Setelah lidah buaya jadi jarang mekar bahkan berhenti, Anda bisa memotong batangnya dari pangkalnya.
Lebih baik lagi, tanaman lidah buaya juga menghasilkan tanaman baru yang lebih kecil yang cocok untuk perbanyakan. Jika Anda melihat salah satu dari calon tanaman ini, buang kotorannya dan singkirkan akar dari berbagai tanaman, tanam kembali dalam wadah terpisah.
