Serba-serbi Mutasi Virus Covid-19 B117, Benarkah 56 Persen Lebih Cepat Menular?

- 4 Maret 2021, 06:56 WIB
Serba-serbi mutasi virus Corona B117 asal Inggris yang ditemukan di Karawang, Indonesia.
Serba-serbi mutasi virus Corona B117 asal Inggris yang ditemukan di Karawang, Indonesia. /Pixabay/Pete Linforth

PR BANDUNGRAYA – Pemerintah melalui Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono mengonfirmasi bahwa mutasi virus Corona B117 telah terdeteksi di Indonesia pada pada Selasa, 2 Maret 2021.

Bertepatan dengan setahun masa pandemi Covid-19, mutasi virus Corona B117 ini pertama kali terdeteksi di Inggris, dengan dua kasusnya telah ditemukan di Indonesia.

Temuan kasus mutasi virus Corona B117 tersebut dibenarkan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang menjelaskan bahwa kasus mutasi virus Corona jenis baru itu ditemukan di Kabupaten Karawang.

Baca Juga: Ingin Lolos Kartu Prakerja Gelombang 13? Pastikan Penuhi Syarat Penting Ini

Varian baru berupa mutasi virus Corona B117 ini diklaim lebih cepat menular, dan sudah tersebar ke berbagai negara di dunia termasuk Indonesia.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh London School of Hygiene and Tropical Medicine, diperkirakan varian mutasi virus Corona ini 56 persen lebih menular.

Sebuah studi pracetak terpisah dari para peneliti di Imperial College London menemukan varian baru meningkatkan reproduksi virus dengan jumlah rata-rata orang yang terinfeksi orang yang positif antara 0,4 dan 0,7.

Baca Juga: Polemik Lampiran soal Investasi Miras, Refly Harun: Kebijakan Paling Buruk

Oleh karena itu, mutasi virus Corona ini lebih cepat menular karena didukung oleh fitur biologis tertentu atau mutasi dalam genomnya yang membuatnya lebih cepat menular.

Berdasarkan pernyataan pakar virologi di University of Sydney, Prof. Eddie Holmes yang mengatakan bahwa mutasi genetik sebenarnya bagian normal dan diharapkan dari evolusi virus, tetapi terkadang virus memperoleh mutasi menguntungkan yang memungkinkan mereka untuk mengungguli varian lain yang beredar.

Ada juga bukti awal yang menunjukkan mutasi virus Corona B117 menghasilkan viral load (tingkat replikasi virus dalam tubuh) yang lebih tinggi. Ini artinya, ketika orang yang terinfeksi bersin atau batuk, mereka cenderung menyebarkan lebih banyak virus.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Cinta Hari Ini 4 Maret 2021: Taurus Masih Betah Sendiri, Sagitarius Lebih Terbuka ke Pasangan

Namun jangan khawatir, sebagaimana dirangkum PRBandungRaya.com dari Antara, Anda dapat menghindari penularan mutasi virus Corona B117 dengan melakukan 7 cara berikut ini:

1. Mengenakan Dua Atau Tiga Lapis Masker

Masker terbaik memiliki tiga lapisan yakni dua lapisan kain dengan saringan diapit di antaranya. Masker juga harus dipasang di sekitar pangkal hidung dan terbuat dari bahan yang fleksibel untuk mengurangi celah. Ikat kepala pada masker membuat lebih pas daripada loop telinga

Baca Juga: Bantuan Kuota Internet Gratis Cair Mulai Maret 2021, Kemendikbud Akan Batasi Akses Sejumlah Aplikasi

2. Jangan Menghabiskan Waktu Di Dalam Ruangan Dengan Orang Yang Tidak Tinggal Serumah

3. Hindari Keramaian

4. Senantiasa Menjaga Jarak

5. Cucilah Tangan Anda Sesering Mungkin

6. Hindari Menyentuh Wajah Anda

7. Mendapatkan Vaksin

Mendapatkan vaksin Covid-19 adalah cara terbaik untuk mengurangi risiko. Para ahli optimistis vaksin saat ini sebagian besar akan efektif melawan mutasi virus Corona B117 yang muncul.***

Editor: Elfrida Chania S

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x