Menurut penelitian, jika dietnya diperkaya dengan protein. Maka dapat merangsang termogenesis yang mengarah pada peningkatan metabolisme.
Dan akan membantu Anda membakar lebih banyak kalori setelah makan.
Protein yang tinggi juga dapat mengendalikan nafsu makan, mengenyangkan lebih lama, dan mengurangi rasa lapar.
3. Dapat Menurunkan Kolesterol dan Menyehatkan Jantung
Isoflavon merupakan senyawa yang berada di dalam bahan baku tempe, kedelai.
Senyawa tersebut memiliki hubungan kuat dengan penurunan kadar kolesterol.
Selain itu, berdasarkan penilitian, isoflavon juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol total dan kolesterol jahat. Keduanya merupakan faktor risiko utama penyakit jantung.
Baca Juga: Harga Kedelai Meroket, Pengrajin Tahu Tempe di Bandung Lempar Handuk, Ini Keinginannya
Berdasarkan beberapa penelitian, kandungan yang terdapat dalam tempe mengandung sejumlah protein yang setara dengan protein hewani seperti ikan dan daging.
Protein nabati yang terkandung dalam tempe ini dapat menurunkan risiko terkena diabetes, penyakit jantung, dan menjaga berat badan.