Agar Terhindar dari Covid-19, Kenali 5 Tanda Saat Sistem Kekebalan Tubuh Melemah

- 20 September 2020, 21:08 WIB
Ilustrasi stres, salah satu penyebab turunnya kekebalan tubuh.
Ilustrasi stres, salah satu penyebab turunnya kekebalan tubuh. /Pixabay/

PR BANDUNGRAYA - Sistem tubuh yang melemah dapat dimunculkan dengan banyak gejala, tugas Anda adalah segera bangkit kembali setelah mengalami gejala tersebut.

Sebelumnya, Anda perlu mengetahui tanda atau gejala yang mengindikasikan bahwa sistem pertahanan tubuh Anda terhadap penyakit sedang melemah, termasuk penyakit yang disebabkan oleh virus SARS-CoV2 penyebab Covid-19.

Dikutip Pikiranrakyat-bandungraya.com dari Livestrong, berikut enam tanda dan tips untuk meningkatkan daya tahan tubuh.

Baca Juga: Sukses dengan Goblin dan Train to Busan, Gong Yoo Berbagi Rencana Masa Depan hingga Ketertarikannya

1. Butuh waktu lebih lama untuk menyembuhkan luka atau nyeri

Brian Chow, dokter spesialis penyakit menular di Tufts Medical Center, mengatakan bahwa jika Anda terluka, misalnya dari goresan atau luka lain, sistem kekebalan Anda mulai berfungsi.

Saat keropeng terbentuk, sel darah putih membantu melawan infeksi dan sel darah merah membantu membangun jaringan baru. Namun, saat sistem kekebalan Anda melemah, semuanya lebih memakan waktu lebih lama dari sembuh.

Baca Juga: Unik! Di Taiwan Maskapai Sediakan Paket Wisata Tanpa Tujuan, Obati Rindu Terbang para Turis

Chow menyarankan bahwa bila ini terjadi, segera perkuat sistem kekebalan Anda. Jika Anda memiliki kondisi medis yang mendasari dengan sirkulasi darah yang buruk, seperti diabetes, konsultasikan dengan dokter Anda untuk mengetahui kondisi tersebut.

2. Stres

Stres meningkatkan peradangan dalam tubuh. Menurut Klinik Cleveland, ketika stres dan peradangan menjadi kronis, dapat merusak sistem kekebalan dengan menekan sel-sel yang melindungi tubuh kita dari penyerang.

Baca Juga: Sinopsis Film Faster, Aksi Dwayne Johnson Tayang Malam ini di Bioskop Trans TV

"Stres jangka panjang lebih memfokuskan naluri bertahan hidup dibanding pemeliharaan, itulan alasan mereka yang stres lebih rentan terhadap infeksi," kata Chow.

Perkuat sistem kekebalan Anda dengan melakukan yoga, jalan-jalan alam, atau menelepon teman. Temukan cara sehat untuk menghilangkan stres sebisa mungkin.

3. Sering mengalami infeksi telinga atau sinus

Baca Juga: Kota Bandung Perketat AKB, Satpol PP Bentuk 3 Tim Bertugas Disiplinkan Warga di Malam Hari

Menurut American Academy of Allergy Asthma and Immunology, jika Anda memiliki lebih dari empat infeksi telinga atau tiga kali infeksi sinus, itu bisa menjadi gangguan imunodefisiensi.

Hal yang sama berlaku jika Anda terkena pneumonia dua kali atau jika Anda membutuhkan antibiotik lebih dari dua kali dalam setahun. Jika ini terjadi, konsultasikan dengan ahli alergi dan imunologi Anda untuk kemungkinan pengobatan.

4. Diare atau sembelit

Baca Juga: Sinopsis Film Faster, Aksi Dwayne Johnson Balas Dendam Atas Kematian Saudaranya Tayang Malam Ini

Diare kronis atau sembelit bisa menjadi tanda sindrom iritasi usus besar (IBS) karena sistem kekebalan yang lemah.

Mengonsumsi makanan tinggi gula, biji-bijian olahan, lemak trans dan lemak jenuh dapat menyebabkan disfungsi dan mengganggu mikrobioma usus Anda.

Sebuah studi pada bulan Desember 2016 di jurnal Endocrine, Metabolic & Immune Disorders Drug Target menemukan bahwa diet Mediterania sangat bermanfaat dalam kasus ini. Selain itu, makan lebih banyak serat dapat membantu.

Baca Juga: LINK LIVE STREAMING Timnas U-19 Vs Qatar di Mola TV dan NET TV yang Tayang Malam Ini

Namun, jika kondisi ini semakin parah, konsultasikan dengan dokter atau ahli gastroenterologi Anda.

5. Sangat lelah

Ada banyak penyebab kelelahan, salah satunya adalah sistem kekebalan yang lemah. Periksa dengan dokter Anda terlebih dahulu dan memastikan Anda tidak mengalami anemia, sleep apnea, kelainan endokrin, atau kondisi mendasar lainnya.

Baca Juga: Masker Diklaim Lebih Efektif Cegah Penyebaran Virus Corona daripada Vaksin

Lebih buruk lagi, itu bisa terjadi secara berkala, menurut sebuah makalah yang diterbitkan di Physiological Reviews pada Juli 2019.

Ketika sistem kekebalan Anda berjuang untuk membuat sehat, itu bisa melelahkan karena membutuhkan energi. Tapi Anda mungkin juga tidak bisa tidur nyenyak. Kurang tidur dapat memperburuk sistem kekebalan Anda.

Dalam hal ini, prioritaskan tidur. Patuhi jadwal tidur-bangun yang teratur dan jaga agar kamar tidur Anda gelap dan sejuk, hanya untuk tidur.***

Editor: Fitri Nursaniyah

Sumber: Livestrong


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah