Network
PR BANDUNGRAYA – Jagad maya dibuat heboh dengan video pengakuan Putri Latifa yang mengatakan bahwa dirinya selama ini telah dipenjarakan oleh ayahnya sendiri di sebuah vila.
Video pengakuan Putri Latifa tersebut kini sudah tidak bisa diakses lagi.
Teman-teman sang putri Dubai itu kini sibuk meminta pertolongan dari Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) agar Putri Latifa bisa dibantu untuk dibebaskan dari ayahnya, Sheikh Mohammed bin Rashid al-Maktoum.
Putri Latifa memiliki nama lengkap Sheikha Latifa bint Mohammed al-Maktoum. Saat ini sang putri Dubai telah genap berusia 35 tahun.
Baca Juga: Mengenal Marie Thomas, Dokter Perempuan Pertama di Indonesia yang Muncul di Google Doodle Hari Ini
Sebelum mengeluarkan video yang mengungkapkan dirinya sedang dipenjarakan di sebuah vila oleh ayahnya sendiri, Putri Latifa juga sempat membuat heboh jagad maya dengan mengungkapkan kehidupannya sebagai anggota keluarga kerajaan Dubai serta alasannya ingin melarikan diri dari Uni Emirat Arab.
Dalam video berdurasi 40 menit itu, Putri Latifa mengakui dirinya sudah pernah mencoba kabur dari Uni Emirat Arab ketika masih berusia 16 tahun.
Akan tetapi usaha pelarian Putri Latifa gagal dan ia ditangkap di perbatasan. Mendekam di dalam penjara selama tiga tahun lalu dipukuli juga disiksa.
Baca Juga: Jangan Sampai Hangus! Segera Cek Nama Penerima BLT UMKM Rp2,4 Juta secara Online di Link Berikut
Dalam video yang sama, Putri Latifa juga membeberkan kenapa dirinya ingin melarikan diri dari cengkraman ayahnya, Sheikh Mohammed bin Rashid al-Maktoum yang tidak hanya seorang penguasa Dubai tapi juga wakil presiden sekaligus perdana menteri Uni Emirat Arab.
Putri Latifa yang memiliki seorang ibu berkebangsaan Algeria ini mengakui dirinya kerap kali dipenjara dan disiksa oleh keluarganya sendiri.
Kemudian baru-baru ini, jagad maya kembali dihebohkan oleh video Putri Latifa yang meminta pertolongan dari teman-temannya karena selama ini dirinya telah dipenjarakan oleh sang ayah di sebuah vila.
Video yang kini sudah dihapus dari internet itu sempat diamankan oleh BBC Panorama.
Baca Juga: Tanggapi Fenomena Radikalisme, Ridwan Kamil: Tidak Semua yang Kritis terhadap Pemerintah itu Radikal
“Saya merekam video ini di kamar mandi karena ini adalah satu-satunya ruangan berpintu yang bisa saya kunci,” ujar Putri Latifa di dalam videonya yang meminta pertolongan dari teman-temannya.
Berdasarkan pengamatan BBC Panorama, vila di mana Putri Latifa ditahan berlokasi di Dubai.
Selain tidak bisa mengunci pintu apapun, Putri Latifa juga mengakui bahwa ia sama sekali tidak bisa membuka satu pun jendela di vila tersebut.
Berdasarkan video yang sama, Putri Latifa mengakui dirinya dijaga oleh lima orang polisi di luar vila dan dua orang polisi wanita di dalam vila.
“Saya bahkan tidak bisa pergi ke luar untuk menghirup udara segar,” kata Putri Latifa dalam videonya.
Putri Latifa juga mengakui dirinya sama sekali tidak tahu kapan ia akan dibebaskan dan dengan syarat apa.
Hingga kini, juru bicara Sheikh Mohammed bin Rashid al-Maktoum bersikeras mengatakan bahwa Putri Latifa bukan ditahan melainkan sedang diamankan di Dubai.***
