Perseteruan Pemerintah Spanyol dengan Pemerintah Daerah Kota Madrid Berakhir dengan Lockdown

- 2 Oktober 2020, 13:06 WIB
Kota Madrid
Kota Madrid /seva.id/

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari The Guardian, pemerintah daerah kota Madrid akan mematuhi pembatasan baru yang diberlakukan oleh pemerintah pusat.

Pada 1 Oktober 2020 setelah diperintahkan pemerintah pusat, pemerintah kota Madrid memutuskan untuk mematuhi anjuran baru itu.

Baca Juga: Lirik Lagu Lovesick Girls BLACKPINK dan Video Klipnya

"Pemerintah ini tidak memberontak dan akan dengan ketat mematuhi semua perintah," kata presiden Madrid, Isabel Díaz Ayuso, kepada parlemen daerah.

Akan tetapi, pemerintah daerah kota Madrid berencana untuk mengajukan banding terhadap pemerintah pusat di pengadilan, sebab tindakan pemerintah pusat mengikat secara hukum.

Isabel Diaz Ayuso mengatakan bahwa pemerintahannya akan mengajukan gugatan hukum untuk membela kepentingan dan hak sah rakyat Madrid untuk memastikan bahwa tindakan tersebut adil dan objektif.

Baca Juga: Lirik Lagu Lovesick Girls BLACKPINK dan Video Klipnya

Pada 30 September 2020, 13 dari 19 wilayah di negara Spanyol mendukung rencana untuk memberlakukan penguncian secara parsial di kota-kota.

Tindakan ini diambil untuk berupaya membatasi orang-orang yang masuk dan keluar daerah.

Sementara itu, pertemuan publik dan pribadi akan dibatasi hingga enam orang dan beberapa tempat seperti restoran dan bar akan beroperasi dengan kapasitas 50% dari tempatnya.

Halaman:

Editor: Abdul Muhaemin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah