Network
PR BANDUNGRAYA - Myanmar akan mengadakan pemilihan umum (Pemilu), untuk memilih anggota parlemen nasional, badan legislatif negara bagian, dan regional, pada 8 November 2020, mendatang.
Lebih dari 90 partai politik di Myanmar ikut serta dalam pemilu untuk memperebutkan total 1.171 kursi.
Sementara, calon pemilih di Myanmar dibayang-bayangi empat masalah utama dalam pemilu kali ini.
Baca Juga: ShopeePay Perkuat Keamanan Akun Pengguna dengan Rekognisi Wajah dan Sidik Jari
Seperti krisis Rohingya, proses perdamaian dengan etnis minoritas di Myanmar, amandemen konstitusi, serta permasalahan ekonomi.
Terlepas dari kegagalan dalam mengatasi masalah tersebut, National League for Democracy (NLD) memiliki kemungkinan besar untuk memenangkan pemilu Myanmar 2020.
Sebagaimana diketahui, NLD merupakan satu-satunya partai di Myanmar yang dianggap tangguh melawan pembentukan militer serta partai yang melawan kritik internasional.
Baca Juga: Jadwal Pemadaman Listrik Wilayah Kota Bandung Hari Ini 23 Oktober 2020, Berlangsung hingga Sore
Dalam beberapa tahun terakhir, NLD menuai kritik dari internasional terkait kebijakan Myanmar terhadap komunitas Rohingya.
Permasalahan tersebut mendatangkan pengawasan ketat terhadap Myanmar dari International Court of Justice (ICJ) dan International Criminal Court (ICC).
