Debat Pilpres AS: Donald Trump Salahkan Tiongkok Atas Kematian Pasien Covid-19

- 23 Oktober 2020, 11:31 WIB
Donald Trump dalam debat Pilpres AS.
Donald Trump dalam debat Pilpres AS. /Tangkapan layar YouTube.com/C-SPAN

PR BANDUNGRAYA – Pada Kamis 22 Oktober 2020, Donald Trump bertemu kembali bersama Joe Biden dalam debat pemilihan Presiden Amerika Serikat (AS) bagian akhir.

Debat tersebut berlangsung dalam jangka waktu 90 menit yang dibagi jadi 6 segmen, dengan masing-masing dari segmen berdurasi 15 menit.

Dalam debat final pemilihan Presiden AS masing-masing calon diberikan waktu dua menit tanpa gangguan untuk menyampaikan pidatonya.

Baca Juga: ShopeePay Perkuat Keamanan Akun Pengguna dengan Rekognisi Wajah dan Sidik Jari

Dikutip Prbandungraya.pikiran-rakyat.com dari kanal YouTube C-SPAN, Ketua Komisi Debat Presiden AS mengungkapkan bahwa mereka berharap masing-masing kandidat dapat menyampaikan pendapatnya dengan cara yang sopan.

Selain itu, ia berharap bahwa apa yang terjadi dalam debat pemilihan Presiden AS dapat menjadi pembelajaran bagi masyarakat Amerika Serikat sehingga dapat menjadi referensi mereka dalam memilih calon Presiden AS yang baru.

Pada segmen pertama yang dipimpin oleh Kristen Welker sebagai pembawa acara dalam debat tersebut memberikan kesempatan pertama kepada Donald Trump.

Baca Juga: Hasil Penelitian: Pemberian Plasma Pasien Sembuh pada Pasien Terinfeksi Covid-19 Beri Dampak Kecil

Dalam segmen pertama tersebut, Donald Trump ditanya bagaimana langkah selanjutnya jika ia terpilih kembali sebagai Presiden AS untuk menangani pandemi Covid-19.

Dalam debat tersebut Donald Trump mengatakan bahwa akar dari masalah yang sedang dihadapi oleh seluruh dunia adalah Tiongkok. Donald Trump kemudian menyalahkan Tiongkok atas kematian yang disebabkan Covid-19.

Halaman:

Editor: Fitri Nursaniyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x