Ada 8 Daerah Zona Merah Covid, Wagub Jabar Imbau Wisatawan Tak Datang Dulu ke Jawa Barat

21 Desember 2020, 16:00 WIB
Uu Ruzhanul imbau wisatawan tak datang ke Jabar. /humas_Jabar

PR BANDUNGRAYA – Pada Senin, 21 Desember 2020, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengatakan bahwa terdapat setidaknya 8 daerah yang telah berstatus zona merah Covid-19 di provinsi Jawa Barat.

Ridwan Kamil atau yang akrab disapa Kang Emil itu menyebutkan bahwa terdapatnya kenaikan angka penyebaran Covid-19 di beberapa wilayah dari pekan lalu.

Ke delapan zona merah itu adalah, Cimahi, Kabupaten Garut, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Karawang, Kabupaten Bekasi, Kabupaten Bandung Barat, Kota Bandung dan Kota Depok.

Baca Juga: Status Kasus Kerumunan Peristiwa Aksi 1812 Kini Naik Jadi Penyidikan

Setidaknya terdapat kenaikan di beberapa daerah yang sebelumnya belum berstatus zona merah seperti di Cimahi, Kabupaten Bandung Barat, dan Kabupaten Bekasi.

Kang Emil juga menghimbau kepada seluruh warga yang tinggal di 8 daerah zona merah tersebut untuk selalu waspada dan selalu terapkan protokol kesehatan secara ketat.

Dikutip PRBandungRaya.com dari Antara, imbauan juga datang dari Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum setelah menjadi inspektur upacara Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Lodaya 2020 di Lapangan Gasibu hari ini.

Baca Juga: Buntut Datangi Markas FPI, Staf Kedubes Jerman Langsung Dipulangkan, Rektor Undani: Maaf Tak Cukup

“Wisatawan diusahakan tidak datang ke Jabar untuk tahun ini, tahun kemarin diperbolehkan, InsyaAllah tahun depan juga diperbolehkan, kami minta pengertian,” ujar Uu.

Sejalan dengan hal tersebut, pihaknya tidak bisa dengan seenaknya mengembalikan para wisatawan yang telah terlanjur datang ke Jawa Barat saat ini.

Himbauan untuk para wisatawan yang baru saja merencanakan liburan mereka ke Jawa Barat, ia berharap agar mereka dapat menahan diri untuk tak datang dulu ke Jawa Barat saat ini.

Baca Juga: BPUM BLT UMKM Rp2,4 Juta Cair? Ternyata, Penerima Bansos Berpeluang Besar Dapat 'Bonus' Ini

Hal ini ia lakukan guna menekan angka penyebaran Covid-19 di Jawa Barat yang terus meningkat di beberapa wilayah saat ini.

“Jabar kan termasuk NKRI, nanti pemprov melanggar HAM dan sebagainya., hanya minta pengertian saja kebersamaan diantara kita. Kebersamaan antara aparat, pemerintah, dan masyarakat itu adalah kunci sukses Jabar menuju Jabar Juara Lahir dan Batin,” tutur dia.

Bagi para wisatawan yang terlanjur sudah berada di Jawa Barat beliau menghimbau untuk memperketat penerapan protokol kesehatan disertai dengan membawa surat hasil tes cepat Covid-19 antigen.***

Editor: Fitri Nursaniyah

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler