Lakukan Evaluasi Mingguan, Ridwan Kamil Sebut Warga Bandung Paling Patuh Protokol Kesehatan

- 25 Januari 2021, 17:14 WIB
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. /Dok. Humas Jabar

PR BANDUNGRAYA - Demi menekan penyebaran virus corona atau Covid-19, mulai pekan lalu Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil melakukan survei kedisiplinan protokol kesehatan 3M.

Pekan lalu, kota dan kabupaten di Jawa Barat yang paling patuh protokol kesehatan adalah Bekasi, sedangkan yang paling tidak patuh adalah Kota Depok dan Kabupaten Tasikmalaya.

Pekan ini, kota atau kabupaten yang paling patuh disiplin 3M adalah Kota Bandung dan Kabupaten Bandung.

Sedangkan yang paling tidak patuh adalah Kabupaten Pangandaran dan Kota Tasikmalaya.

Baca Juga: Rapper Iron Dikabarkan Meninggal Dunia, Ditemukan Bersimbah Darah di Sekitar Apartemennya

Ridwan Kamil menyatakan survei mingguan ini dilakukan oleh aparat kepolisian, TNI dan Satpol PP.

"Survei mingguan yang dilakukan oleh ribuan polisi, TNI dan Satpol PP yang bertugas memonitor dan melaporkan persentase kedisiplinan prokes di ruang-ruang publik via apps khusus," tulisnya dikutip PRBandungRaya.com dari Instagram @ridwankamil, Senin 25 Januari 2021.

Hasilnya kini berbeda dari minggu lalu. Pekan ini, Kota Bandung dan Kabupaten Bandung dinilai paling patuh terhadap protokol kesehatan.

Baca Juga: LINK LIVE STREAMING Penampilan BTS di Tokopedia WIB TV Show Malam Ini, V: Kalian Kangen Kita Enggak?

"Hasilnya. Untuk kategori paling patuh memakai masker adalah masyarakat Kota Bandung dan paling tidak patuh adalah Kab Pangandaran," tulisnya.

"Untuk kategori menjaga jarak, paling patuh masyarakat Kabupaten Bandung dan paling tidak patuh adalah masyarakat Kota Tasikmalaya," tambahnya.

Diketahui, di Kota Bandung sendiri masih memberlakukan PSBB Proporsional dengan penegakan hukum yang lebih tegas.

Baca Juga: Terungkap! Ternyata Ini Motif Selebgram Berinisial S Gunakan Narkoba Jenis Baru P-Flouro Fori

Wali Kota Bandung, Oded M Danial menegaskan Peraturan Wali Kota mengenai PSBB tetap dilanjutkan.

"Perwal PSBB tetap masih dilanjutkan, sesuai arahan dari pemerintah pusat," katanya dikutip PRBandungRaya.com dari Humas Kota Bandung, Senin 25 Januari 2021.

Oded menyatakan di Kota Bandung masih terjadi peningkatan kasus positif aktif Covid-19. Menurut data per tanggal 11-21 Januari 2021, terjadi penambahan kasus positif sebanyak 931 kasus.

"Kenaikan kasus positif aktif ini dikarenakan peningkatan temuan hasil tracing. Klaster penyebaran masih cukup mendominasi, seperti di perkantoran," ujar Oded M Danial.

Baca Juga: Natalius Pigai Jadi Korban Rasisme, Politisi PSI Muannas Alaidid: Proses Hukum Ketua Relawan Pro Jokowi Amin

Mengatasi pandemi Covid-19 ini, Oded M Danial mengatakan butuh kerja sama dari semua pihak, mulai dari pemerintah maupun masyarakat.

"Karena kalau masyarakat dan pelaku ekonomi masih kucing-kucingan, kita tidak bisa menjamin permasalahan Covid-19 bisa selesai," katanya.***

Editor: Bayu Nurullah

Sumber: Instagram @bpptkg Humas Kota Bandung


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah