Network
PR BANDUNGRAYA – Teras Cihampelas akan dibuka kembali oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung pada bulan Ramadan mendatang.
Sebagai upaya untuk membuka kembali aktivitas di Teras Cihampelas, Pemkot Bandung melakukan beberapa perbaikan pada Rabu, 10 Maret 2021.
Adapun perbaikan sejumlah fasilitas di Teras Cihampelas di antaranya, glass block yang pecah, seta pembersihan saluran air yang menggenang dan tersumbat ranting atau dedaunan.
Baca Juga: Usulan Formasi Guru PPPK 2021 Tak Capai Target, Nadiem Makarim Ungkap Penyebabnya
Pelaksanaan perbaikan dan pembersihan Teras Cihampelas yang dilakukan Pemkot Bandung ini dilakukan secara gotong royong oleh beberapa dinas terkait kewilayahan, serta pedagang.
Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana mengharapkan perbaikan dan pembersihan Teras Cihampelas ini dapat rampung sebelum bulan Ramadhan.
“Kita bersama-sama dengan Dinas terkait, Kewilayahan, forum pedagang juga membersihkan Teras Cihampelas, ada (beberapa temuan) seperti glass block pecah karena katanya ada satu aktivitas di sini,” tutur Yana Mulyana, dikutip PRBandungRaya.com dari Humas Kota Bandung.
Baca Juga: Kabar Gembira! Stimulus Tarif Listrik Diperpanjang Sampai Juni 2021, Simak Cara Klaim dan Syaratnya
Guna menarik masyarakat untuk berkunjung, salah satu cara yang dilakukan adalah dengan mempercantik keadaan Teras Cihampelas, dan menggelar aktivitas budaya.
Yana juga berharap saat Teras Cihampelas sudah diaktifkan, tidak terjadi penambahan jumlah pedagang.
“Jadi tetap kita minta yang dulu. Agar mereka mau balik lagi dagang, harus teraktivasi dengan kegiatan yang mengundang pembeli. Jadi tempatnya diupayakan menarik, kemungkinan aktivasi itu, salah satunya bisa dengan menghadirkan aktivitas budaya,” tutur Yana.
Baca Juga: Ajak Masyarakat Patuh Bayar Pajak, Wapres Ma'ruf Amin: Jangan Tunggu Jatuh Tempo
Atet Dedi Handiman, selaku Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (KUMKM) mengatakan bahwa kegiatan bersih-bersih dan perbaikan Teras Cihampelas yang melibatkan pedagang dilakukan agar pedang juga merasa memiliki tempat tersebut.
Atet juga menyampaikan akan ada tema-tema khusus, sehingga tidak akan seperti Teras Cihampelas sebelumnya yang orang ketahui.
“Kita berpikir temanya, ada yang kreatif-kreatif dari Disbudpar dan Disdagin. Kita akan berkumpul bersama merembukkannya. Supaya ada pemancing bagi pengunjung, kalau dilihat jadi eye catching,” tutur Atet.
Baca Juga: Amien Rais dan Anggota TP3 Laskar FPI Temui Presiden Jokowi di Istana Negara, Ternyata Bahas Masalah Ini
Mengingat masa pandemic covid-19, Satgas Penanganan covid-19 Kota Bandung akan melakukan koordinasi kawasan, mulai dari penerapan protokol kesehatan hingga jam operasional.
“Apakah misalnya dibuka dengan pengawasan yang ketat tapi khusus atau seperti apa, misalnya mengikuti Perwal. Itu formatnya harus dikoordinasikan dulu dengan para PKL,” tutur Atet.***
