Kendaraan Taktis Maung Versi Sipil Siap Rilis Tahun Ini, Harga Kisaran Rp 600 Juta

22 Januari 2021, 17:50 WIB
Kendaraan Taktis Maung produksi PT Pindad /Situs resmi PT Pindad/

PR BANDUNGRAYA – PT Pindad (Persero) berencana akan merilis kendaraan taktis ringan 4x4 versi sipil yang diberi nama Maung yang mulai dipasarkan tahun ini.

Hal ini dikonfirmasi oleh Direktur Utama PT Pindad (Persero), Abraham Mose melalui rilis resmi perusahaan pada Rabu, 20 Januari 2021.

Abraham Mose menyampaikan, Pindad berkomitmen masuk ke pasar komersil untuk kendaraan Maung versi sipil yang akan dirilis pada bulan Juli 2021.

Baca Juga: Tak Terima Disebut Ganteng, Seorang Sales Bunuh Temannya Sendiri di Jalan

Progress saat ini sedang memasuki tahapan persiapan komersialisasi dengan mengundang berbagai mitra termasuk ahli otomotif dan kolektor untuk berdiskusi lebih lanjut.

Tahapan perizinan untuk kendaraan versi sipil juga sedang dijajaki karena tentunya terdapat perbedaan dengan izin produksi kendaraan militer yang sudah didapatkan sebelumnya.

Tahapan produksi Maung versi sipil juga akan melibatkan ekosistem industri otomotif di dalam negeri.

Baca Juga: Usai Donor Plasma Konvalesen, Bupati Lumajang: Ayo sama-sama Selamatkan Nyawa yang Lain

Spesifikasi Maung versi sipil tentunya akan berbeda dengan versi militer karena terdapat kelengkapan versi militer yang tidak akan digunakan dalam versi sipil, diantaranya bracket senjata, roll bar dan beberapa penyesuaian lainnya.

Saat ini Pindad juga sedang melakukan tahap pengujian terhadap 10 pabrikan untuk dipilih mesin mana yang akan digunakan. Maung versi sipil dibanderol mulai dikisaran harga Rp 600 juta-an, tergantung tipe dan kelengkapannya nanti.

Abraham Mose mengapresiasi tingginya antusiasme masyarakat dan media terhadap kendaraan Maung dari awal kemunculannya untuk versi militer hingga versi sipilnya nanti.

Baca Juga: Satu Rekening Penampung Suap Benur di Kasus Edhy Prabowo Diungkap KPK, Nilainya Luar Biasa

Maung versi sipil akan menjadi kendaraan pertama produksi Pindad yang dirilis di pasar komersil.

Sistem pemesanan dan skema pembayaran akan disampaikan nanti setelah semua persiapan komersialisasi Maung rampung dilaksanakan, mengingat tingginya minat masyarakat tidak menutup kemungkinan akan dibuka sistem Pre-Order.

Pindad juga saat ini masih dalam tahap pemenuhan Kendaraan Taktis Ringan Maung versi militer yang dipesan oleh Kementerian pertahanan.

Ada 40 unit Maung merupakan tahap pertama dari 500 unit Maung yang dipesan Kemhan.

Maung didesain memiliki kemampuan manuver yang gesit dan handal untuk mendukung mobilitas penggunanya di berbagai medan operasi. Maung juga dirancang untuk memiliki kemampuan modular untuk difungsikan menjadi berbagai varian operasi.

Kementerian Pertahanan akan terus mendukung upaya peningkatan produksi alutsista dalam negeri, serta mendukung program penelitian dan pengembangan agar nantinya seluruh hasil produksi dalam negeri dapat mandiri secara utuh.

Sebanyak 40 unit Maung telah dikirim dan diserahterimakan oleh Menteri Pertahanan
Republik Indonesia, Prabowo Subianto kepada Kepala Staf TNI Angkatan Darat, Jenderal TNI Andika Perkasa di Rapat Pimpinan (Rapim) Kementerian Pertahanan pada Rabu, 13 Januari 2021 lalu.***

 

Editor: Rizki Laelani

Tags

Terkini

Terpopuler