PR BANDUNGRAYA – Pelaksanaan gelombang pertama program vaksinasi Covid-19 telah berlangsung sejak bulan Januari 2021.
Pada gelombang ini, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah menentukan vaksinasi Covid-19 ditujukan bagi tenaga kesehatan beserta pelayan public.
Golongan yang dimaksud sebagai pelayan public bukan hanya TNI dan Polri, tetapi pedagang pasar turut tergabung menjadi prioritas penerima vaksin berikutnya.
Baca Juga: Ikke Nurjanah Menikah dengan Karlie Fu, Lepas Status Janda Setelah 14 Tahun
Di Kota Bandung, pemerintah kota telah menyatakan kesiapan untuk melaksanakan program vaksinasi gelombang I terhadap TNI, Polri dan pedagang pasar.
Menurut Humas PD Pasar Kota Bandung, Iqbal Nurhakim, untuk memastikan kelancaran proses vaksinasi Covid-19 kepada pedagang pasar maka pemerintah daerah nantinya akan bekerja sama dengan Satgas Penanganan Covid-19.
Baca Juga: Taylor Swift Mendadak Dituntut Jutaan Dolar oleh Taman Hiburan, Gara-gara Apa?
Meskipun, Iqbal masih belum bisa memastikan skema di lapangan nanti seperti apa, mengingat pihaknya masih menunggu instruksi lebih lanjut dari Satgas Penanganan Covid-19 untuk vaksinasi pedagang pasar.
"Dari segi mekanisme kami selaku yang mengkoordinir pedagang pasar menunggu teknis dan perintah dari pemerintah kota Bandung," ujar Iqbal dikutip dari PRFM News pada Jumat, 5 Februari 2021.
Setidaknya, pedagang dari 37 pasar di Kota Bandung diperkirakan menjadi target pemerintah kota untuk melaksanakan program vaksin Covid-19.
Baca Juga: Catat! Ini Syarat Penumpang Kereta Api Bisa Tes GeNose C19, Cek Lokasi Stasiunnya
Iqbal menilai proses pendataan vaksin Covid-19 bagi pedagang pasar tidak akan memakan waktu, mengingat pihak PD Pasar telah bekerjasama dengan Satgas Covid-19 untuk melengkapi semua informasi yang diperlukan.
Selain itu, pihak PD Pasar telah mengantongi beberapa data yang diperoleh dari hasil rapid test massal sebelumnya pada pedagang pasar.
Jika memungkinkan, Iqbal berharap pelaksanaan vaksin Covid-19 bagi pedagang pasar bisa segera dilakukan.
Hal ini diperlukan guna meningkatkan keselamatan pedagang pasar maupun konsumennya.
Dilain sisi, Sekjen DPW Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) Jabar, Yudi Setia, mengungkapkan banyak pedagang pasar yang masih beranggapan negatif pada program vaksinasi Covid-19.
Oleh karenanya, Ia berharap agar pemerintah bisa memberikan sosialisasi kepada pedagang pasar sebelum proses vaksinasi Covid-19 dilaksanakan.***